Menjaga Ginjal Tetap Sehat Selama Puasa

Konten Media Partner
13 Maret 2024 9:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
dr Decsa Medika Hertanto, Sp.PD, KGH, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal Hipertensi. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
dr Decsa Medika Hertanto, Sp.PD, KGH, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal Hipertensi. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ginjal bekerja keras untuk membuang semua kelebihan garam dan air yang masuk ke dalam tubuh setiap harinya. Selama proses ini, ginjal turut menghilangkan racun yang jika tidak dibuang akan mengalami penumpukan dan memengaruhi kesehatan tubuh. Ginjal juga berperan mengendalikan keasaman darah dan tingkat tekanan darah.
ADVERTISEMENT
Puasa menjadi cara untuk mengistirahatkan ginjal dari kerja berat yang biasa ia lakukan sehari-hari. Lalu, bagaimana cara menjaga kesehatan ginjal meski sedang puasa?
"Saat puasa, hal pertama yang perlu diperhatikan agar ginjal tetap sehat adalah kebutuhan cairan," ujar dr Decsa Medika Hertanto, Sp.PD, KGH, FINASIM, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal Hipertensi, kepada Basra, Rabu (13/3).
Lulusan Fakultas Kedokteran (FK) Unair ini melanjutkan, meski sedang puasa, kita tidak boleh melupakan bahwa minum cukup air juga membantu tubuh tetap terhidrasi. Ini membantu ginjal tetap berfungsi dengan baik.
Ketika puasa, tubuh mengalami kekurangan asupan cairan. Hal ini bisa diatasi dengan membiasakan minum 8 gelas setiap hari dengan pembagian sebanyak 3 gelas pada waktu berbuka, 2 gelas sebelum tidur, dan 3 gelas ketika makan sahur. Membiasakan ini berarti sudah membantu menjaga kesehatan ginjal.
ADVERTISEMENT
"Hal lainnya yang perlu dilakukan adalah makan makanan sehat, aktivitas fisik yang cukup, dan istirahat yang cukup. Yang penting itu untuk menjaga kesehatan ginjal," tukasnya.