Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Pascapandemi Industri Audio di Indonesia Makin Bergeliat, Ini Buktinya
2 Agustus 2024 12:33 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Dua tahun pascapandemi, semakin marak kegiatan konser, pertunjukan musik, hingga festival dan berbagai kegiatan keagamaan lainnya, membuat pentingnya sebuah audio yang berkualitas. Audio memang menjadi inti dari berbagai aspek teknologi suara, mulai dari proses rekaman hingga reproduksi suara.
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan industri hiburan, acara publik, dan kegiatan keagamaan turut mendorong peningkatan kebutuhan akan audio berkualitas tinggi. Menjawab ini, Surabaya Music Expo (SMEX) kembali digelar. Bertempat di Exhibition Hall Grand City, pameran ini menghadirkan lebih dari 180 brand terkemuka.
"Beragam kategori produk ya yang dipamerkan, mulai dari professional audio sound system, lightning system, effect equipment, LED frame, hingga peralatan musik instrumen," ujar Iwan Wijaya, Manager Marcom Grand City Mall, kepada Basra, Jumat (2/8).
Iwan melanjutkan, tak hanya produk lokal, berbagai merek dari mancanegara turut meramaikan pameran ini.
"Tidak hanya pameran ya, tapi juga ada sesi workshop dengan performa dari beberapa musisi. Salah satu segmen yang paling dinantikan oleh pengunjung adalah demo line array," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Line Array adalah sebuah sistem yang diterapkan dalam penyusunan speaker dalam satu garis agar menghasilkan suara yang merata dan lebih baik. Speaker Line Array ini banyak digunakan dalam pagelaran konser music besar.
Digelar hingga 4 Agustus, SMEX 2024 ini menargetkan sekitar 5 ribu hingga 6 ribu pengunjung setiap harinya.
"SMEX menjadi tempat berkumpulnya komunitas dan brand dalam berkonsultasi serta melakukan promosi. Dengan semakin berkembangnya pameran ini, diharapkan industri audio di Jawa Timur semakin bervariasi dan inovatif," tandas Iwan.