RAISA Versi Terbaru Dilengkapi Alat Penyemprot Disinfektan

Konten Media Partner
4 Juni 2020 10:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Robot Medical Assistant ITS – Airlangga (RAISA) versi terbaru yang dilengkapi dengan alat penyemprot disinfektan. Foto-foto: Dok.pribadi
Setelah sebelumnya meluncurkan Robot Medical Assistant ITS – Airlangga (RAISA) generasi kedua yang mempunyai fitur tambahan untuk melakukan sensor denyut jantung, infus, dan saturasi oksigen.
ADVERTISEMENT
Kini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) Surabaya kembali meluncurkan versi terbaru dari RAISA yang dilengkapi alat penyemprot disinfektan.
Salah satu tim peneliti RAISA, Rudy Dikairono ST MT mengungkapkan, hadirnya RAISA versi disinfektan ini atas permintaan RSUA agar dapat melakukan sterilisasi Alat Pelindung Diri (APD) tenaga medis serta untuk mensterilkan kamar pasien dan lorong-lorong rumah sakit.
“Sesuai protokol rumah sakit, sebelum keluar ruangan APD kan harus diseterilisasikan terlebih dahulu. Hal ini agar bisa mengurangi tugas tenaga medis dan meminimalisasi terpaparnya virus yang menempel pada APD," ungkap Rudy, Rabu (3/5).
Dalam proses pembuatannya, Rudy menjelaskan jika spesifikasi robot masih sama dengan sebelumnya. Hanya saja, pada RAISA generasi terbaru ini ditambahkan dengan alat penyemprot disinfektan.
ADVERTISEMENT
Robot Medical Assistant ITS – Airlangga (RAISA) versi terbaru yang dilengkapi dengan alat penyemprot disinfektan. Foto-foto: Dok.pribadi
Selain itu, RAISA sudah berbahan stainless steel yang dipastikan juga tahan air. “Dengan selang dan alat penyemprot yang fleksibel, RAISA tidak hanya menyemprot bagian depan, namun bisa ke samping ke bawah maupun ke belakang,” jelasnya.
Rudy menambahkan, penyemprotan disinfektan oleh RAISA ini dapat dikendalikan jarak jauh melalui remote control. Bahkan, pihaknya juga sedang mengembangkan sistem semi autonomous yang akan bisa diterapkan apabila pada lantai diberikan sensor tertentu seperti lintasan yang ditempelkan ke lantai, sehingga robot dapat secara otomatis tahu ke kamar mana ia akan berjalan.
“Nantinya, robot ini akan bisa melayani setiap ruangan satu robot, dan dapat berpindah antara satu kamar ke kamar yang lainnya,” beber dosen Teknik Elektro ITS ini.
ADVERTISEMENT
Dengan hadirnya RAISA versi terbaru ini diharapkan dapat mempermudah tugas para tenaga medis ketika merawat pasien.
“RAISA ini kami harapkan produksinya bisa sampai ke rumah sakit yang ada di seluruh Indonesia dan membantu meringankan beban pahlawan medis yang saat ini sedang berjuang,” pungkasnya.