Rayakan Hari Jadi ke 23 Tahun, Sekolah Cikal Gelar Pesta Rakyat

Konten Media Partner
30 Agustus 2022 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hasto Pidekso, Kepala Sekolah Cikal Surabaya (kanan). Foto-foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Hasto Pidekso, Kepala Sekolah Cikal Surabaya (kanan). Foto-foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Sekolah Cikal Surabaya punya cara tersendiri untuk merayakan hari jadinya yang ke 23 tahun. Sekolah yang terletak di Jalan Raya Lontar itu menggelar 'Pesta Rakyat' dengan melibatkan seluruh siswanya dari semua jenjang mulai dari pra sekolah hingga SMA.
ADVERTISEMENT
"Pesta Rakyat ini sebenarnya juga untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan ke 77 RI. Jadi ada 2 tema yang mau kita angkat, yaitu Pesta Rakyat untuk HUT Kemerdekaan RI dan ulang tahun Sekolah Cikal," ujar Hasto Pidekso, Kepala Sekolah Cikal Surabaya, saat ditemui disela acara, Selasa (30/8).
Hasto mengatakan, setiap tahun pihaknya mengusung tema yang berbeda, mulai dari tema olahraga hingga seni. Di tahun ini, lanjut Hasto, pihaknya menampilkan tema permainan tradisional.
"Nah tahun ini kita ambil tema permainan tradisional, mengenalkan permainan tradisional kepada anak-anak," tandasnya.
Adapun tema secara keseluruhan yang ingin ditampilkan, kata Hasto, adalah 'Lets Reconnect and Collaborate with Others'.
"Tema Reconnecting ini untuk 23 tahun perjalanan Cikal. Apalagi selama 2 tahun kita tidak bisa merayakan secara offline karena adanya pandemi. Ini kita reconnecting lagi, bonding lagi anak-anak. Ya bersenang-senang untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI dan ulang tahun Cikal," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Adapun jenis permainan tradisional yang dilombakan dalam pesta rakyat ini antara lain memasukkan pensil dalam kotak, mengaitkan topi, hingga memindahkan kelereng secara estafet.
Hasto menjelaskan, event ini disebut pesta rakyat sebagai wujud kegembiraan warga Sekolah Cikal mulai dari guru, siswa, hingga staf.
"Kita juga mengingat jasa para pahlawan kita, jadi kemerdekaan itu harus dirayakan," tegasnya.
Dengan adanya event ini Hasto berharap dapat menghubungkan kembali apa yang sempat hilang karena pandemi.
"Dua tahun kita online, kita reconnecting kembali apa yang sempat hilang karena pandemi," simpulnya.