Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
ROSO, Cara UHW Perbanas Tumbuhkan Semangat Mahasiswa dalam Berorganisasi
11 Agustus 2023 9:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Sebanyak 24 organisasi mahasiswa (ormawa) di Universitas Hayam Wuruk (UHW) Perbanas Surabaya yang baru dilantik mendapat pembekalan. Kegiatan pembekalan berlangsung selama 4 hari di Kampus Wonorejo.
ADVERTISEMENT
Dalam kegiatan bertema "Building Gen Z Leaders with ROSO (Responsible, Optimistic, Strong, and Objective) Characters in the Society 5.0 Era" ini Badan Pelaksana Harian (BPH) setiap ormawa dibekali beragam materi agar mampu menjalankan roda organisasi selama setahun ke depan.
"Mengapa temanya ROSO? Tagline ini kan dipopulerkan oleh Mbah Marijan, yang artinya semangat dan kuat. Nah akhir-akhir ini minat temen-temen mahasiswa untuk ikut organisasi cenderung menurun. Karena menurun itu, kita ngambilnya ROSO, jadi biar bergairah, semangat dan kuat lagi berorganisasi," jelas koordinator acara Yudha Herlambang CP, saat ditemui Basra, Jumat (10/8).
Dosen Sistem Informasi ini melanjutkan, kegiatan pembekalan ini merupakan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMMTM) yang dikhususkan untuk mahasiswa yang menjadi pengurus ormawa. Total peserta ada 87 mahasiswa dari 24 ormawa.
ADVERTISEMENT
"Jadi masing-masing ormawa mengirimkan 3 pengurusnya, yakni ketua/manajer, sekretaris, dan bendahara. Pengurus inti ya," imbuh Yudha.
Digelar mulai 8 hingga 11 Agustus, para pengurus ormawa ini mendapatkan pembekalan materi tentang manajerial organisasi. Selain itu, mereka juga diberikan tugas-tugas yang diarahkan ke digital.
"Jadi terkait dengan leadership, bagaimana mengatur keuangan organisasi, bagaimana menyusun program kerja ormawa yang bagus, dan juga dibekali tentang teknologi karena ini temanya diarahkan ke Society 5.0. Artinya kita arahkan ke digital," paparnya.
Ada pun nantinya tugas-tugas dari para pengurus ormawa ini salah satunya diarahkan ke digital, seperti membuat Reels Instagram atau video TikTok untuk meningkatkan promosi dari akun-akun media sosial kampus.
Di penghujung kegiatan pembekalan ini akan ada penandatanganan kontrak dengan seluruh pengurus ormawa yang mengikuti kegiatan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Penandatanganan kontrak terkait nantinya ormawa ini akan dibawa kemana dan bagaimana regulasinya, serta bagaimana program kerjanya. Kontrak akan ditandatangani oleh seluruh pemangku kepentingan dan pengurus ormawa," kata Yudha.
Yudha berharap dengan adanya pembekalan ini dapat memacu semangat mahasiswa untuk berorganisasi. Apalagi kegiatan berorganisasi juga menjadi salah satu poin kelulusan mahasiswa.
"Di level kampus itu tidak hanya tentang akademik aja, tapi juga ada point softskills. Sehingga saat lulus ijazah itu tidak hanya tentang angka nilai akademik, nanti juga ada SKPI (Surat Keterangan Pendukung Ijazah)," ujarnya.
SKPI ini isinya beragam softskills yang pernah diikuti oleh mahasiswa selama kuliah.
"Jadi ikut organisasi atau seminar itu semuanya dikonversi, ada poinnya," tandasnya.