Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
ADVERTISEMENT
Siapa yang sangka kalau nama-nama jalan di Surabaya seperti Bratang, Keputih, dan Tidar bisa jadi ide akronim yang unik?
ADVERTISEMENT
Misalnya saja, Bratang akronim dari Berharap Cinta Datang, sedangkan Keputih adalah Ketika Engkau Pulihkan Hati, atau Tidar yang berarti Titik Dimana Aku Sadar.
Orang di belakang singkatan-singkatan ini adalah Andrean Rachman Hakim, mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi dari Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya. Kata Andrean, ide awal tercetus membuat video podcast di Instagram karena dia terinspirasi akun @tempatbercakap.
''Tapi saya modifikasi dengan menggunakan singkatan nama jalan,'' kata Andrean pada Basra (14/3).
Sejak Desember 2018 Andrean mulai membuat unggahan ini. Kini setiap Sabtu Andrean rutin mengunggah video baru.
Kalau diamati, rata-rata video bisa menghasilkan views hingga ratusan ribu. ''Saya sendiri yang melakukan semuanya. Mulai dari merekam video, membuat narasi, merekam audio, sampai mixing lagu,'' kata Andrean yang juga punya bisnis fotografi ini.
ADVERTISEMENT
Ditanya soal tujuan membuat konten kreatif macam ini, Andrean bilang kegiatan ini sudah jadi hobinya. ''Ada juga video-video yang komedi yang viewsnya 50 ribuan,'' kata pemilik akun Instagram @andrealex04 ini.
Apapun bentuk kreativitasnya, Andrean telah membuktikan kalau Surabaya memang menginspirasi dari banyak sisi. (Reporter : Windy Goestiana)