Sebelum Ditemukan Meninggal, Handphone Valent Sempat Dikabarkan Aktif

Istimewa.

Kabar meninggalnya Valentino Tandjung, salah satu siswa SMPN 23 yang dilaporkan hilang selama satu bulan lebih dan ditemukan dalam keadaan tewas di belakang sebuah mal di Jalan Kali Rungkut, Surabaya, masih meninggalkan duka yang mendalam baik bagi pihak keluarga dan sekolah.

Berbagai upaya pun telah dilakukan pihak sekolah dan keluarga untuk mencari keberadaan remaja 16 tahun ini.

Bahkan, beberapa jam sebelum jenazah Valent ditemukan, pihak sekolah mendapatkan kabar bahwa handphone Valent sempat aktif pada Rabu (20/4) pukul 12.27 WIB.

"Ya sempat dapat info dsri teman-temannya, jika fitur last seen Valent sempat aktif pada Rabu (20/4) siang. Cuma kita enggak bisa memastikan kalau itu benar," kata Siti Halimah, Wakil Kepala SMP Negeri 23 Surabaya bidang Kesiswaan ketika ditemui Basra, Senin (25/4).

Meski demikian, saat ini pihak sekolah menyerahkan segala proses penyelidikan terkait kematian siswanya itu kepada pihak polisi.

"Semua sudah kita serahkan ke pihak kepolisian, mulai dari proses penemuan jenazah dan lainnya. Dan ini di luar wewenang kami," ungkapnya.

Diketahui, Valentino Tandjung merupakan salah satu siswa SMPN 23 Surabaya yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, setelah sebulan dilaporkan hilang.

Valent ditemukan pasa Rabu (20/4) sore sekitar pukul 16.22 WIB di belakang sebuah mal di Jalan Kali Rungkut, Surabaya. Jenazah Valent pun sudah dikebumikan pada Kamis (21/4) di wilayah Keputih Surabaya.