Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Sidak Jajanan Latiao di Surabaya, BPOM Temukan Ini
8 November 2024 17:04 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Surabaya menemukan empat kardus berisi jajanan Latiao di salah satu pergudangan di Kota Pahlawan.
ADVERTISEMENT
Latiao merupakan produk jajanan asal Tiongkok. Jajanan ini terbukti tercemar bakteri berbahaya, yakni Bacillus cereus yang bisa menyebabkan keracunan makanan.
Bakteri Bacillus cereus (B. cereus) adalah patogen yang umum ditemukan dalam makanan dan dapat menimbulkan keracunan serius jika terkonsumsi dalam jumlah besar. Bakteri ini juga memproduksi dua jenis racun berbahaya, yakni emetik dan enterotoksin.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPOM Surabaya Budi Sulistyowati menjelaskan, pihaknya telah menyita 4 boks jajanan Latiao saat melakukan sidak pada Senin 4 November 2024 lalu.
"Kemarin sempat kami temukan di Surabaya di satu gudang, ada empat boks, kami sudah tindak lanjuti," ungkap Budi, seperti dikutip Jumat (8/11).
Menindaklanjuti temuan empat boks jajanan Latiao itu, Budi menyebut saat ini si pemilik barang sedang mengajukan pengembalian atau retur ke negara asalnya. Nantinya, bukti pengembalian tersebut diserahkan ke BPOM Surabaya.
ADVERTISEMENT
“Mereka melakukan retur barang. Ini sedang kami minta bukti retur seperti apa ke negara asal. Sudah proses retur,” jelasnya.
Budi melanjutkan, untuk memastikan jajanan Latiao tidak dijual dan ditarik peredarannya dari kantin-kantin sekolah, pihaknya telah melakukan pantauan dan inspeksi ke sejumlah pedagang eceran dan grosir di penjuru Kota Pahlawan. Selain itu, BPOM Surabaya juga bekerja sama dengan OPD Pemerintah Kota Surabaya.
"Di Surabaya sudah nggak ada, sudah kami lakukan pembersihan. Kemarin sempat kami temukan di satu gudang, kami sudah tindak lanjuti. Surabaya hanya satu, kami sudah menyisir ke beberapa daerah,” tandasnya.