Konten Media Partner

Siswa SD di Surabaya olah 11 Ribu Putung Rokok jadi Lukisan dan Gantungan Kunci

22 April 2022 14:23 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Siswa SD di Surabaya olah 11 Ribu Putung Rokok jadi Lukisan dan Gantungan Kunci
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil riset yang dilakukan Jenna Jambeck (peneliti Universitas Georgia) pada 2015, menunjukkan bahwa Indonesia menjadi negara kedua penyumbang sampah di laut setelah China.
ADVERTISEMENT
Setidaknya, ada 187,2 juta ton sampah dari Indonesia ada di laut. Dari jumlah tersebut sampah puntung rokok menjadi sampah terbanyak yang ditemukan.
Sayangnya, hingga saat ini pengolahan sampah putung rokok di Indonesia belum maksimal. Padahal puntung rokok sangat berbahaya dan dapat mengancam nyawa jika tidak diolah dengan baik.
Berlatar belakang hal itu, Bhre Bhawana Praja Kawula berinovasi mengolah sampah putung rokok menjadi aneka kerajinan tangan yang menarik. Seperti lukisan, miniatur pohon, gantungan kunci, dan lainnya.
"Karena di lingkungan saya banyak sampah putung rokok yang berserakan dan belum dikelola dengan baik karena bentuknya yang kecil. Belum lagi, puting rokok ini merupakan limbah yang sulit terurai, dan ini bahaya bagi tubuh, karena kandungan zat yang ada di putung rokok bisa menyebabkan serangan jantung, dan penyakit lainnya," kata Bhre pada Basra, Jumat (22/4).
ADVERTISEMENT
Bhre menuturkan, limbah putung rokok tersebut ia dapatkan dari tetangga, mencari di pinggir jalan, hingga mengadopsi warung-warung kopi.
Bahkan, sejak Maret 2022, Bhre telah berhasil mengolah sekitat 11 ribu sampah putung rokok.
"Saya berikan sosialisasi kepada mereka terkait bahaya putung rokok. Agar mereka juga bisa lebih peduli pada lingkungan. Biasanya saya ngambilnya seminggu sekali, dapat 3 ribu putung rokok," ucap Bhre.
Ketika ditanya lebih lanjut terkait cara Bhre mengolah limbah tersebut menjadi sebuah lukisan, bocah 9 tahun ini menjelaskan, awalnya, limbah putung rokok dicuci bersih.
Selanjutnya, putung rokok direndam dengan air garam dan cuka, atau air jeruk nipis selama satu hari 1 malam.
"Perendaman ini bertujuan untuk menghilangkan zat-zat berbahaya yang ada, serta membersihkan putung rokok dari kotoran," jelas siswa yang duduk di bangku kelas 3 SDN Pacarkeling 5 Surabaya ini.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, putung rokok yang telah bersih diberikan pewangi agar harum. Lalu dibentuk dan ditempelkan sesuai gambarnya.
"Butuh waktu sekitar 2 - 3 hari untuk lukisan. Lukisannya seperti pemandangan, pohon, dan kupu-kupu," tuturnya.
Ke depan, Bhre menargetkan untum membuat sekitat 100 kerajinan tangan dan mengumpulkan lebih banyak lagi putung rokok untuk diolah.
"Harapannya, supaya masayarakt lebih sadarlagi akan kebersihan lingkungan, jangan membuang putung rokok sembarangan. Untuk pemerintah saya harap bisa menyediakan sampah putung rokok di tempat umum," pungkasnya.