Skuad Persebaya Kenang Rizky Ramadhan, Pesepak Bola Muda yang Tutup Usia

Mendiang Rizky Ramadhan (tengah). Foto: Dok. Basra

Persebaya Surabaya baru saja kehilangan salah satu pemain mudanya. Dia adalah Rizky Ramadhan, pemain yang ikut membawa Persebaya U-20 juara Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-20 musim 2019.

Pesepak bola muda berusia 22 tahun ini tutup usia pada Jumat (18/11) kemarin. Rizky meninggalkan kenangan tak terlupakan bagi tim Bajol Ijo.

"Anaknya baik, salah satu bek yang berhasil menjalankan tugasnya pasca Rifky Afryan kena kartu merah pada laga final melawan Barito Putera. Serta mencetak gol saat adu penalti. Kekeluargaan di tim Persebaya EPA U20 sangat kuat hingga saat kini sampai kita berhasil meraih juara di Bali 2019 lalu," ungkap Yahya Hasan Alkatiri Manajer Persebaya, Sabtu (19/11).

Dituturkan Yahya, saat manajemen mengetahui kondisi almarhum, langsung menugaskan dokter tim Persebaya untuk berkoordinasi dengan keluarga dan tim dokter yang merawat almarhum selama sakit.

Sementara itu di mata kiper Persebaya Andika Ramadhani, Rizky adalah pribadi yang sopan sekaligus loyal pada teman-temannya.

"Dia orangnya baik, sopan, loyal dan friendly ke semua orang meskipun baru kenal. Tapi dia tegas di lapangan," kenang Andika.

Bersama mendiang Rizky, Andika berhasil membawa pulang piala EPA U20 di Bali tahun 2019.

"Itu kenangan yang tak terlupakan," imbuh kiper andalan Persebaya senior ini.

Rizky dikabarkan meninggal dunia karena sakit, namun pihak Persebaya tidak memberikan detail mengenai penyakit yang diderita pemain muda tersebut.

Rizky Ramadhan merupakan bagian dari tim Persebaya U-20 bersama sejumlah pemain Timnas Indonesia seperti kiper Ernando Ari Sutaryadi, Rizky Ridho, Brylian Aldama, hingga Mochamad Supriadi. Ketika itu Persebaya U-20 menjadi juara di bawah asuhan pelatih Uston Nawawi.

"Dia (Rizky) salah satu penendang penalti waktu final piala EPA U20 di Bali tahun 2019," tandas Uston.