Strong Test, Cara Sekolah Cikal Menemukan Karier Masa Depan untuk Siswa

Pixabay.

Menentukan masa depan yang sesuai dengan potensi anak, memang bukanlah hal mudah. Terkadang, para orang tua masih merasa bingung akan hal tersebut.

Guna membantu siswa dan para orang tua, Sekolah Cikal Surabaya mempunyai cara untuk menemukan potensi siswa. Salah satunya yakni lewat program Strong Test.

Enita Wardhana, Vice Priciple SMA Sekolah Cikal mengatakan, tujuan dari strong test ini adalah untuk membantu anak-anak, orang tua, dan pihak sekolah dalam menentukan karier serta pendidikan anak ke depannya.

"Jadi, strong test ini kami lakukan di Cikal untuk siswa kelas 10 (1 SMA). Kami lakukan secara daring dan bekerjasama dengan salah satu lembaga MBTI di Singapura," kata Enita ketika dihubungi Basra, Senin (20/12).

Dalam tes tersebut, para siswa diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan sesuai dengan user name masing-masing siswa.

Dari jawaban-jawaban yang diberikan, nantinya akan keluar hasil yang dapat menetukan potensi atau minat dari para siswa.

Misalnya, ada siswa yang hasil tertingginya adalah interesting. Nantinya akan ada 6 rekomendasi pekerjaan masa depan yang bisa dipakai anak atau orang tua untuk digunakan menentukan karir belajarnya. Seperti sales, manajemen, marketing, politik, hukum, publik speaking.

"Lalu misal ada yang konvensional, ternyata ada bagian keuangan, office manajemen, perpajakan, programming. Jadi memang spesifik menjelaskan dan menyebutkan. Kira-kira pekerjaan masa depan anak ini apa," jelasnya.

Tak hanya itu, setelah hasil strong test keluar, nantinya juga akan ada pertemuan antara konselor, orang tua, dan para siswa untuk membahas hasil tersebut.

"Strong test ini akan jadi acuan kami untuk melihat minat anak-anak terutama ketika mereka sudah mengisi karier masa depannya. Itu sudah sesuai enggak. Dan rata-rata memang sudah sesuai atau kadang bisa menggali hal-hal yang belum mereka presdiksi sebelumnya," tambah Enita.

Dengan adanya strong test ini diharapkan, siswa bisa semakin yakin dan ingin mengeksplorasi lagi potensinya.

"Harapannya orang tua, siswa, dan pihak sekolah bisa sama-sama mempunyai referensi untuk menentukan karier belajar siswa," pungkasnya.