Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten Media Partner
Sukses di Surabaya, Me'nate Steak and Seafood akan Go International ke Abu Dhabi
22 April 2025 9:02 WIB
·
waktu baca 4 menit
ADVERTISEMENT
Surabaya sebagai kota terbesar kedua setelah Jakarta makin dilirik pengusaha kuliner dari negara tetangga. Sebut saja pengusaha asal Malaysia yang baru-baru ini menggelar Grand Launching Me’nate Steak & Seafood di Surabaya, Sabtu (18/4) malam.
ADVERTISEMENT
Hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Timur (Disbudpar Jatim), Evy Afianasari.
Syed Ashraf Syed Ali, CEO Me’nate Steak & Seafood, mengatakan, resto ini telah buka di Surabaya sejak enam bulan yang lalu. "Respon pasar Surabaya cukup positif. Itu yang membuat kami bersemangat untuk menggelar Grand launching ini sekaligus mengumumkan rencana kami untuk membuka cabang baru di Jakarta dan Abu Dhabi serta Afrika Selatan, di tahun ini," kata Syed Ashraf, di restoran yang berada di kawasan Jalan Raya Manyar Kertoarjo tersebut.
Me’nate Steak & Seafood merupakan jaringan resto berasal dari Malaysia. Selain di Malaysia, Syed Ashraf menyebut pihaknya telah membuka cabang keluar dari Malaysia yang pertama di London, Inggris.
ADVERTISEMENT
"Cabang kedua di luar Malaysia adalah di Surabaya ini. Pertama di Indonesia yang kami mulai pada 26 September 2024 lalu. Sementara cabang London sejak tahun 2023. Jadi Dari London ke Surabaya," ungkapnya.
Me’nate Steak & Seafood merupakan restoran yang menyediakan menu steak aneka jenis daging dan makanan laut yang menggunakan resep khas masakan Asia atau Asian Cuisine dengan bahan baku premium dan halal.
Syed Ashraf menjelaskan, banyak resto steak dan seafood tapi rata-rata menggunakan resep ala Eropa. "Sehingga kami masih melihat menu kami yang cukup potensial dengan belum adanya kompetitor yang menyediakan menu premium dan dipastikan halal," jelas Syed Ashraf.
Apalagi selama operasional di Surabaya, respon konsumen sangat positif. Hal itu terlihat dari Google Review maupun komentar di media sosial Me’nate Steak & Seafood Surabaya yang diatas rata-rata.
"Bahkan kami ingin juga membuka cabang baru di Surabaya, misalnya Surabaya Barat, tapi masih tahun depan mungkin," lanjut Syed Ashraf.
ADVERTISEMENT
Suasana resto Me’nate juga sangat menarik bagi pengunjung. Terdapat dua lantai, bahan baku keju steak dan seafood bisa diakses pengunjung untuk memilih jenis dan harga yang diinginkan.
Kemudian dengan konsep open kitchen, pengunjung bisa melihat aksi para chef dalam menyediakan makanan dan minuman yang diinginkan.
"Tambahan lagi, bahan baku premium kami seperti potongan daging Wagyu dan Black Angus, serta hidangan laut segar, disajikan dalam kemasan bebas udara dan disimpan di chiller. Bukan dibekukan. Sehingga tetap segar dan diolah dengan teknik kuliner terbaik," beber Syed Ashraf.
Tak hanya itu, tersedia pula beragam pilihan menu bertema Asian lain, seperti pasta, rice bowl, burger, hingga sajian fusion dari berbagai penjuru dunia yang cocok untuk semua selera.
ADVERTISEMENT
Meski mengusung konsep fine dining dengan standar kualitas internasional dan suasana restoran yang elegan, Me’nate tetap menghadirkan harga yang ramah di kantong. Kini, pengalaman bersantap mewah dapat dinikmati oleh lebih banyak kalangan tanpa mengorbankan kualitas.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan, hadirnya rumah makan Me'nate Steak & Seafood Surabaya ini semakin memperkaya destinasi baru kuliner halal di Kota Surabaya.
"Alhamdulillah ada referensi baru kuliner halal bagi masyarakat yang sedang di Surabaya dan di Jawa Timur. Bahwa di Me'nate Steak & Seafood ini disediakan steak and seafood berkualitas premium," kata Khofifah.
Dirinya juga meminta kepada manajemen Me'nate Steak & Seafood Surabaya untuk menambahkan label halal food pada leaflet yang ada di restoran ini mengingat restoran ini pada dasarnya hanya menyediakan halal food. Menurutnya, label halal food mampu menjadikan konsumen merasa lebih aman menikmati kulinernya.
ADVERTISEMENT
"Itu menjadi penguat bagi siapa saja, label halal food bukan hanya ditujukan komunitas muslim tapi seluruh konsumen, semua terasa mereka lebih kuat, lebih aman untuk bisa menikmati," terang Khofifah yang sempat melihat ke dapur melihat seluruh proses mulai dari pemilihan bahan memasak hingga penyajian di restoran ini halal.
Khofifah menjelaskan saat ini wisatawan memilih destinasi bukan hanya karena tempat wisatanya, tetapi karena kulinernya yang khas dan menggoda selera. Kuliner bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan telah menjadi alasan utama seseorang datang dan kembali ke suatu kota.
"Trend wisata saat ini lebih mengarah ke wisata gastronomi, yakni jenis wisata yang berfokus pada pengalaman kuliner khas suatu daerah," lanjutnya.
Trend wisata gastronomi berfokus pada pengalaman kuliner khas suatu daerah sekaligus mengenal sejarah, budaya, dan cara pembuatannya. Aktivitas ini melibatkan mencicipi makanan tradisional, mengunjungi pasar lokal, mengikuti kelas memasak, atau tur kuliner.
ADVERTISEMENT
Wisata gastronomi yang melekat dengan Jatim diantaranya Surabaya, dengan Rawon dan Rujak Cingur. Kemudian untuk daerah Malang terkenal dengan kuliner Bakso dan Apel. Madura adalah Sate Madura & Bebek Sinjay. Sedangkan Lamongan, wisatawan pasti tak mau ketinggalan untuk mencicipi Soto Lamongan & Pecel Lele.
Khofifah mentargetkan, hadirnya Me’nate Steak And Seafood Surabaya ini menjadi bagian dari geliat ekonomi kreatif dan pariwisata kuliner dan Jatim.
"Semoga tidak hanya di Surabaya saja tapi juga akan ada cabang Me’nate Steak And Seafood di kota lainnya di Jatim," pungkas Khofifah.