Konten Media Partner

Terkendala Biaya, Tanggul Pemecah Ombak di Pantai Kenjeran Belum Terealisasi

26 Oktober 2021 15:23 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu sudut Pantai Kenjeran Surabaya. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu sudut Pantai Kenjeran Surabaya. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Keinginan warga pesisir pantai Kenjeran agar dibangun tanggul pemecah ombak sepertinya harus tertunda. Pasalnya tanggul tersebut dipastikan belum bisa terealisasikan tahun ini.
ADVERTISEMENT
"Belum ada mbak (pembangunan tanggul)," tukas Samiadi Santoso, Ketua RW 2 Cumpat Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, saat dikonfirmasi Basra, Selasa (26/10).
Lebih lanjut Samiadi menuturkan, belum terealisasinya tanggul pemecah ombak karena terkendala biaya.
"Infonya diajukan ke Pemprov Jatim karena anggaran APBD Surabaya tidak cukup. Insya Allah anggaran tahun 2022 kalau tidak ada perubahan," jelas Samiadi.
Warga di pesisir Pantai Kenjeran memang mangajukan adanya pembangunan tanggul pemecah ombak untuk menangkal terjadinya bencana banjir atau rob.
Bencana banjir akibat gelombang pasang atau yang dikenal dengan istilah rob berulang kali melanda pesisir Timur Surabaya. Untuk mengatasi hal itu warga setempat berharap ada pemecah ombak.
Dikatakan Samiadi, saat ini untuk mengantisipasi banjir rob, warga mulai menggalakkan ronda malam.
ADVERTISEMENT
"Antisipasinya sekarang ya mulai digalakkan ronda malam untuk menjaga perahu nelayan agar saat banjir datang tidak terseret ombak," tukasnya.