Tips Membuat Ilustrasi Buku yang Menarik

Konten Media Partner
2 Desember 2019 19:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto-foto : Amanah Nur Asiah/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Foto-foto : Amanah Nur Asiah/Basra
ADVERTISEMENT
Ada ungkapan populer yang mengatakan, don't judge a book by it's cover. Tapi bagaimanapun, cover buku yang menarik perhatian memancing minat untuk membeli.
ADVERTISEMENT
Supaya ilustrasi buku makin menarik dan merepresentasikan cerita di dalamnya, 38 mahasiswa Institut Sains Terapan dan Teknologi Surabaya (ISTTS) yang mengikuti mata kuliah Advanced Digital Drawing, mengerjakan ilustrasi buku-buku terkenal bertema fantasi yang belum mempunyai gambar.
Naafi Nur Rohma selaku dosen pengampu mengungatakan, dalam mata kuliah advanced digital drawing para mahasiswa mempelajari ilustrai menggunakan media.
"Jadi mereka benar-benar belajar dari nol sebelum menggambar ilustrasi-ilustrasi ini," tutur Naafi, Senin (2/12).
Penggunaan buku teks atau cerita yang sudah ini, menurut Naafi dapat membantu mahasiswa untuk lebih mudah memvisualisasikan cerita yang ada di dalam buku tersebut.
"Karena saat membuat ilustrasi hal pertama yang harus diperhatikan adalah mengenai isi bukunya. Setelah kita tahu isi atau ceritanya, baru kita bisa membuat gambarnya," ungkap Naafi.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Naafi mengungkapkan hal lain yang harus dilakukan adalah mendiskusikan hasil ilustrasi dengan penulis atau editor terkait apa saja yang akan dimunculkan di cover supaya bisa menggambarkan isi buku.
"Sayangnya, saat ini para mahasiswa hanya melakukan yang pertama. Karena mereka mengambil contoh bukunya ada yang dari Indonesia ada juga yang dari luar negeri," jelas Naafi.
Naafi pun berharap, dengan adanya kegiatan ini para mahasiswa bisa lebih siap ketika terjun ke dalam industri yang sebenarnya. "Jadi ini hanya sebagai contoh, semoga ke depannya para mahasiswa bisa membuat ilustrasi dari buku-buku best seller yang ada. Selain buku mereka juga bisa menuangkan idenya dalam game atau yag lain," pungkasnya.
Sementara itu, Dorothy Bunga tertarik membuat ilustrasi buku berjudul Legenda Putri Bunga karya Yus R. Ismail. Dorothy mengatakan, buku yang dia pilih bercerita tentang gadis desa bernama Wulan yang ingin bertemu pangeran yang ada dimimpinya.
ADVERTISEMENT
Wulan pun akhirnya meminta kepada Dewi Bulan agar dapat kembali cantik saat waktu kecil dan bertemu sang pangeran.
"Untuk itu dalam proses desain digitalnya saya menggunakan warna putih, biru, dan hitam sebagai latar karena menggambarkan malam hari," jelasnya.
Selanjutnya, untuk sampul depan Bunga menggunakan warna merah oranye untuk rambut si Wulan yang buruk rupa dengan muka muram. Hal ini sebagai representasi hati dari Wulan yang sedih.
"Sementara untuk Dewi Bulan, saya menggunakan warna putih biru, untuk mempresentasikan hati sang Dewi yang begitu baik," pungkasnya.