Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Tren Baru Kampanye Jelang Pilkada, Pakai Videotron Gantikan Baliho
3 Agustus 2024 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Para kandidat pasangan calon (paslon) dalam Pilkada mulai bersaing untuk mendapatkan perhatian pemilih, dan salah satu alat yang semakin banyak digunakan dalam kampanye politik adalah LED Videotron.
ADVERTISEMENT
Director Asia Visiotron, Rian, mengungkapkan, tren penggunaan videotron dibanding baliho untuk kampanye mulai menunjukkan peningkatan signifikan setelah perhelatan Pilpres dan Pileg pada Pemilu di bulan Februari lalu.
"Ada kan paslon di Pilpres kemarin yang pakai videotron (untuk kampanye) dan sampai viral. Nah saat ini sudah mulai banyak kandidat (Pilkada) yang memakai videotron," tutur Rian, saat ditemui Basra disela perhelatan Surabaya Music Expo (SMEX) 2024, Sabtu (3/8).
Rian melanjutkan, banyaknya permintaan videotron untuk dijadikan alat kampanye tak hanya datang dari Pulau Jawa, tapi juga datang dari luar Jawa.
"Banyak sekarang pesanan (Videotron) dari luar Jawa," imbuhnya.
Rian mengungkapkan, LED videotron menghadirkan visual yang luar biasa dengan warna-warna cerah dan tajam yang membuat pesan kampanye lebih menonjol. Ini membantu kandidat untuk mempresentasikan diri mereka dan platform mereka dengan cara yang lebih menarik dan memukau.
ADVERTISEMENT
Selain ukurannya yang besar, videotron juga memiliki resolusi gambar yang lebih baik. Sehingga dapat memuat informasi yang lebih banyak dengan jelas, tentunya juga jadi daya tarik dan nilai positif tersendiri.
"Penggunaan videotron juga dapat menghemat biaya berkali lipat jika dibandingkan dengan billboard. Dulu jika pasang iklan menggunakan billboard cuma bisa satu gambar, gak bisa ganti. Tapi jika billboardnya berupa videotron bisa memuat banyak gambar dan pengiklan bisa patungan, sehingga lebih murah," terangnya.
Rian mengatakan, videotron, tidak hanya mencakup jalan-jalan protokol yang besar, tetapi juga sudah mulai masuk ke jalan-jalan pelosok. Bahkan kini ada pula yang memanfaatkan mobil videotron untuk kampanye.
"Sekarang malah banyak yang minta videotron mobil. Jadi bisa keliling gitu, dan bisa menyampaikan pesan ke lebih banyak masyarakat," pungkasnya.
ADVERTISEMENT