Unesa Raih Peringkat 5 Soal Gender Equality dalam THE Impact Rangking

Konten Media Partner
2 Juni 2023 10:03 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Unesa Raih Peringkat 5 Soal Gender Equality dalam THE Impact Rangking
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menduduki peringkat ke-15 nasional dalam Times Higher Education (THE) Impact Ranking. Khusus pada SGD 5 tentang gender equality, Unesa menduduki peringkat ke-5 nasional.
ADVERTISEMENT
Prestasi ini diumumkan langsung oleh Lembaga pemeringkatan yang mengukur kinerja universitas berdasarkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB, secara live pada Kamis, 1 Juni 2023.
Menanggapi hal itu, Direktur Inovasi, Pemeringkatan dan Publikasi Ilmiah, Prof. Nadi Suprapto, S.Pd., M.Pd., Ph.D., mengatakan, bahwa THE Impact Ranking menggunakan indikator yang dikalibrasi dengan hati-hati untuk memberikan perbandingan yang komprehensif dan seimbang di empat bidang: research, stewardship, outreach and teaching.
Pada partisipasinya yang kedua ini (2023), secara keseluruhan di tingkat dunia, Unesa memperoleh peringkat 601-800 dari 1.591 institusi di dunia.
Tahun ini, Unesa berpartisipasi pada 9 dari 17 SDGs yaitu SDG1 (no poverty), SDG3 (good health and well-being), SDG4 (quality education), SDG5 (gender equality), SDG8 (decent work and economic growth), SDG10 (reduced inequalities), SDG13 (climate action), SDG16 (peace, justice and strong institutions), dan SDG17 (partnerships for the goals).
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan metodologinya, dari 17 SDGs tersebut akan dipilih 3 SDGs dengan skor tertinggi dengan bobot masing-masing 26% dan SDG wajib yaitu SDG17 dengan bobot 22%.
Tiga unggulan Unesa di Impact ranking 2023 ini meliputi SDG1, SDG5, dan SDG8. Adapun SDG 5 mencapai skor tertinggi: 66,5 atau di peringkat 101-200 dunia.
"Data point Unesa menunjukkan bahwa, riset terkait SDG5 memperoleh skor 70,1. Bahkan skor tertinggi dari indikator SDG 5 diperoleh dari persentase senior female academics dan persentase women receiving degrees masing masing 90,7 dan 88,3," ungkapnya, Jumat (2/6).
Ia menuturkan, skor bagus Unesa di SDG5 tentang gender equality tidak lepas dari faktor riset kesetaraan gender yang dilakukan beberapa tahun belakangan ini. Partisipasi riset tersebut dinilai bagus dan memiliki dampak yang luar biasa di tingkat dunia sehingga skornya juga bagus.
ADVERTISEMENT
Selain itu, juga karena faktor komposisi sivitas akademika Unesa yang bisa dikatakan seimbang antara laki-laki dan perempuan.
“Jadi di dunia ini kan eranya emansipasi atau pemerataan peran perempuan termasuk di sektor pendidikan. Nah, persentase mahasiswa, dosen, tendik maupun pimpinan yang perempuan di Unesa ini cukup banyak sehingga mendapat skor yang bagus. Di aspek itu, kita tidak hanya riset saja, tetapi ada bukti real kesadaran gender di dalam lembaga," tuturnya.
Naiknya poin yang diperoleh Unesa dalam pemeringkatan tersebut, menjadi motivasi Unesa untuk terus melakukan inovasi dan lompatan di bidang pemeringkatan.
Ia juga menargetkan, posisi Unesa bisa naik ke posisi 401-600 atau 500 besar dunia ke depan. Atau paling tidak, skor Unesa bisa naik ke angka 70.
ADVERTISEMENT
"Saya selalu menekankan bahwa pemeringkatan merupakan salah satu indikator pengukuran kualitas lembaga. Prinsip kita terkait pemeringkatan ini tentu bukan hanya sebatas angka atau skor, tetapi kualitas dari penyelenggaraan tridarma perguruan tinggi," tandasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, Inovasi, Publikasi, dan Pemeringkatan Universitas, Junaidi Budi Prihanto, S.KM., M.KM., Ph.D., mengatakan bahwa capaian Unesa terbilang luar biasa dalam keterlibatannya di lembaga pemeringkatan dunia.
“Ini capaian yang bagus dan tentu menjadi motivasi buat kita bersama untuk terus meningkatkan kualitas ke depan. Terkait perangkingan perguruan tinggi ini tentu bukan tujuan, tetapi sebagai akibat dari sebuah proses menjalankan mutu perguruan tinggi itu sendiri. Itu yang kita tunjukkan ke dunia internasional,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Agar peringkat Unesa semakin naik ke level 500 dunia, ke depan pihaknya akan meningkatkan kualitas pembelajaran atau lingkungan pendidikan yang berkualitas.
Selain itu juga memperbanyak riset-riset strategis dengan mitra dalam dan luar negeri. Riset ini, tekannya, tidak hanya dari sisi angka saja, tetapi yang dikejar adalah kualitas, outcomes atau dampaknya bagi mahasiswa, lembaga dan masyarakat.
"Kalau riset kita sudah bagus dan terekognisi secara internasional, tentu nanti akan berdampak pada tingkat sitasi atau pengaruh riset dan reputasi," tutupnya.