Vaksin COVID-19 Merah Putih Buatan Unair Siap Jalani Uji Klinis

Konten Media Partner
16 Oktober 2020 9:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Pixabay.
ADVERTISEMENT
Di tengah rencana pemerintah Indonesia yang telah mengimpor vaksin COVID-19 dari Cina, tak menghentikan langkah tim peneliti Unair untuk terus melanjutkan penelitian vaksin mencegah virus corona.
ADVERTISEMENT
Rektor Unair Prof Mohammad Nasih mengatakan, pihaknya memang terlambat dalam melakukan penelitian vaksin yang diberi nama Vaksin Merah Putih.
Meski begitu, saat ini tim peneliti Unair tengah mengajukan proposal untuk melakukan uji klinis vaksin pada manusia.
"Mulainya memang kita agak terlambat, kita kan baru mulai Mei, Juni. Sudah ketinggalan 5 bulan untuk riset, karena kita fokusnya bukan diriset tapi pada penanganan," kata Nasih, Kamis (15/10).
Dalam melakukan uji klinis yang direncanakan akhir tahun ini, Nasih menuturkan jika pihaknya akan bekerjasama dengan Universitas Oxford, Inggris.
Rektor Unair Prof Mohammad Nasih. Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra
"Nantinya, dalam pengujian vaksin merah putih ini pihaknya akan bekerjasa sama dengan Oxford University. Termasuk uji lainnya yang melibatkan rumah sakit Universitas Airlangga Surabaya dan RSUD dr.Soetomo Surabaya," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Ketika ditanya lebih lanjut terkait target selesainya vaksin tersebut, Nasih mengatakan vaksin itu direncanakan rampung pada pertengahan 2021 mendatang.
"Kami berharap vaksin merah putih yang merupakan inisiasi dari Unair ini akan bisa dimanfaatkan untuk menangani COVID-19, " pungkasnya.