Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
26 Ramadhan 1446 HRabu, 26 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Diduga Serangan Jantung, Petani di Bojonegoro Meninggal di Sawah
25 Maret 2025 9:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Seorang petani bernama Sulmadi (65), warga Desa Sukosewu RT 003 RW 003, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di sawah miliknya. Selasa pagi (25/03/2025).
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, korban sedang mencangkul di sawah miliknya yang berjarak kurang lebih dua kilometer dari rumahnya.
Kemudian tetangga korban yang sawahnya bersebelahan dengan sawah korban, memanggil-manggil nama korban, namun tidak ada jawaban.
Setelah didatangi, ternyata korban sudah jatuh di sawah dan setelah diperiksa, ternyata korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Diduga, penyebab kematian korban karena penyakit jantung yang telah lama diderita kambuh secara mendadak, hingga akhirnya korban meninggal dunia.
Kapolsek Sukosewu, Polres Bojonegoro, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Achmad Nurul Hidayat, menjelaskan bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Selasa (25/03/2025) sekitar pukul 05.00 WIB, korban berangkat ke sawah miliknya yang berada di pinggir desa setempat yang berjarak kurang lebih dua kilometer dari rumahnya dengan mengendarai sepeda motor.
ADVERTISEMENT
“Setelah sampai di sawah, selanjutnya seperti biasa korban mencangkul sawah miliknya,” kata Kapolsek AKP Achmad Nurul Hidayat.
Selang beberapa saat, tetangga korban yang bernama Purwanto (58) yang letak sawahnya bersebelahan dengan sawah milik korban menengok ke arah korban, namun korban tidak terlihat sehingga saksi berusaha memanggil-manggil namanya korban, namun tidak ada jawaban.
“Selanjutnya saksi mendatangi sawah korban dan ternyata mendapati korban sudah jatuh di sawahnya dalam keadaan tengkurap. Kemudian oleh saksi ditelentangkan. Ternyata korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.” kata Kapolsek.
Mengetahui kejadian tersebut, saksi segera memberi tahu warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut perangkat desa setempat, yang kemudian laporan tersebut diteruskan ke Polsek Sukosewu.
Mendapati laporan tersebut, petugas Polsek Sukosewu dengan dibantu warga mengevakuasi korban untuk dibawa pulang ke rumah duka untuk dilakukan identifikasi dan
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil identifikasi diketahui diri-diri mayat, jenis kelamin laki-laki, panjang mayat 178 sentimeter, berat badan 90 kilogram, perawakan sedang, kulit sawo matang, rambut hitam ,memakai kaus lengan panjang warna putih kombinasi biru, dan mengenakan celana pendek warna hitam.
Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan medis oleh petugas dari Puskesmas Sukosewu dinyatakan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.
Sedangkan berdasarkan keterangan pihak keluarga bahwa korban memiliki riwayat sakit jantung dan setiap bulan melakukan pemeriksaan.
“Korban diduga meninggal dunia akibat riwayat sakit jantungnya kambuh.” kata Kapolsek.
Atas kejadian tersebut keluarga korban menerima sebagai musibah dan menolak dilakukan autopsi yang dinyatakan dengan surat pernyataan.
“Jenazah korban telah kami serahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan,” kata Kapolsek Sukosewu, AKP Achmad Nurul Hidayat. (red/imm)
ADVERTISEMENT
Penulis: Tim Redaksi
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com