Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Rute Evakuasi 8 Jenazah Pekerja Tower PTT dari Beoga hingga Tiba di Timika
7 Maret 2022 12:54 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Satgas Damai Cartenz bersama dengan prajurit TNI berhasil mengevakuasi 8 jenazah pekerja tower B3 milik PT Palapa Timur Telematika (PTT) yang menjadi korban pembantaian di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak Papua.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal menjelaskan evakuasi hanya dilaksanakan lewat jalur udara yang dilakukan Senin (7/3/2022) sekitar pukul 07.00 WIT.
Evakuasi jenazah dilakukan dengan melibatkan 3 helikopter. Jenazah diambil dari mess pekerja yang berada di sekitar tower B3 Beoga yang berbatasan langsung dengan Kabupatan Intan Jaya.
Dari ketinggian sekitar 3.000 meter di atas permukaan laut (mdpl) jenazah berada, lalu dikumpulkan ke Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Selanjutnya pukul 10.39 WIT, jenazah yang terkumpul di Sugapa dilanjutkan evakuasi dengan pesawat Twin Otter Rimbun Air ke Bandara Mozes Kilangin Timika.
Tepat pukul 12.06 WIT, pesawat yang membawa 8 jenazah pekerja tiba di Timika.
Rencananya jenazah akan dioutopsi di RSUD Timika. Rumah sakit pemerintah tersebut menyiapkan 12 dokter untuk membantu proses outopsi.
"Evakuasi hanya menggunakan helikopter. Sebanyak 9 personel Ops Damai Cartenz dan anggota TNI dikerahkan untuk evakuasi," kata Kamal, Senin (7/3/2022).
ADVERTISEMENT
Kamal menjelaskan evakuasi sempat terkendala dengan cuaca ektrem yang sewaktu-waktu dapat cepat berubah karena berada di ketinggian.
Evakuasi 8 jenazah pekerja tower B3 PTT dilakukan setelah 5 hari pasca kejadian pembantaian oleh KKB di camp milik pekerja pada 2 Maret 2022, sekitar pukul 03.00 WIT. Dari kejadian ini, Nelson Sairera, korban satu-satunya selamat dari serangan KKB yang saat ini sudah berada di Timika.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:36 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini