Tokoh Pemuda Papua Sebut Penyerangan Nakes di Kiwirok Langgar HAM

Konten Media Partner
25 September 2021 13:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Dewan Pemuda Mandala Trikora Provinsi Papua, Ali Kabiay
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Dewan Pemuda Mandala Trikora Provinsi Papua, Ali Kabiay
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Ketua Dewan Pemuda Mandala Trikora Provinsi Papua, Ali Kabiay menyebutkan penyerangan kepada tenaga kesehatan (nakes) di Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua adalah tindakan melanggar HAM.
ADVERTISEMENT
Menurutnya Nakes adalah pekerja kemanusiaan dan harus dilindungi, walau dalam peperangan sekalipun.
"KKB telah melakukan pelanggaran HAM kepada nakes di Kiwirok. Anehnya tak ada simpati atau tindakan dari aktivis HAM yang selama ini lantang bersuara membela HAM terhadap kasus nakes di Kiwirok, ada apa?" kata Ali yang juga Ketua Pemuda Adat Sairei II Wilayah Nabire, saat ditemui di Jayapura, Sabtu (25/9).
Akibat penyerangan kepada nakes di Kiwirok, seorang nakes bernama Suster Gabriela Meilani (22) gugur di tangan KKB pimpinan Lamek Taplo dengan luka benda tajam dan memar dengan dugaan penganiayaan.
"Anehnya, para aktivis HAM Papua selama ini hanya bersuara lantang jika pihak KKB yang menjadi korban. Sebaliknya jika aparat atau warga sipil yang menjadi korban, oknum yang mengaku aktivis HAM ini tidak bersuara dan menutup mata," Ali menambahkan.
ADVERTISEMENT
Ali mendukung penuh upaya-upaya penegakan hukum yang tegas dan terukur yang dilakukan oleh aparat penegak hukum untuk memberantas KKB.
"KKB ini selalu menggangu keamanan masyarakat Papua. Untuk itu, kami dukung penuh segala upaya penegakan hukum untuk menumpas KKB," Ali menjelaskan.