Dewi Persik Bantah Suaminya Berkata Kasar kepada Petugas TransJakarta

27 November 2017 8:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Angga Wijaya dan Dewi Persik (Foto: Instagram @anggawijaya88)
zoom-in-whitePerbesar
Angga Wijaya dan Dewi Persik (Foto: Instagram @anggawijaya88)
ADVERTISEMENT
Insiden pedangdut Dewi Persik yang menerobos jalur TransJakarta di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, beberapa hari lalu berbuntut panjang. Kepala Humas PT TransJakarta, Wibowo, memberikan keterangan terkait insiden tersebut pada Minggu (26/11) dan mengatakan mobil Jaguar bernomor polisi B 12 DP itu memaksa masuk jalur TransJakarta dan berhenti tepat di depan Hari, petugas penjaga portal.
ADVERTISEMENT
Bahkan pengemudi mobil tersebut, yang akhirnya diketahui sebagai manajer sekaligus suami Dewi, Angga Wijaya, disebut-sebut melontarkan ancaman hingga mengeluarkan kata-kata kasar.
“Lo tau gue siapa? Lo jangan main-main sama gue! Nanti lo berurusan sama yang ngawal gue, karena gue sering lewat sini dan baru lo yang berani sama gue. Lo, tuh, petugas macam apa?” ungkap Wibowo menirukan makian pengemudi.
Mengetahui hal tersebut, pelantun 'Suara Hati' ini langsung memberi bantahannya. Melalui postingan di akun Instagram pribadinya, Dewi mengaku kata-kata kasar yang disebut-sebut dilontarkan oleh Angga adalah sebuah fitnah.
"Astagfirullohaladzim... gila yah fitnah diputar balikkan fakta, yakin orang yg kenal kami dewi perssik dan @anggawijaya88 sprt itu ??? Maaf yaa... selama ini karir sy bertahan krn kerendahan hati dan menghormati orglain, bgtupun sy mau dg @anggawijaya88 krn mmg dia orgnya sabar sopan dan ga belagu sm org, yakin publik figur maki petugas dijalanan ??? pinter skali memutarbalikkan fakta, yg ada malah dia ambil foto kami dan videoin kami dan teriak2 bilang ini loh artis masuk jalur busway, otomatis sprt kami kaget krn org yg ijo2 dan orange tiba2 dtg dn slg dorong ke arah @anggawijaya88 gitu ceritanya...," tulis Dewi dalam akun @dewiperssikreal.
ADVERTISEMENT
Selain itu Dewi juga mengaku malah dirinya dan Angga yang menjadi korban dimaki-maki oleh petugas TransJakarta akibat aksi nekat terobos jalur busway itu. Pedangdut berusia 31 tahun ini pun berani untuk mempertanggungjawabkan bantahannya tersebut, jika memang benar dirinya dan Angga bersalah.
"crita slnjtnya ada dipostingan sy sblmnya, kalian khan kmrn pegang video kluarkan dong klu mmg @anggawijaya88 dan sy maki2 petugas portal busway, apa ga kebalikannya kami yg kalian teriakin maki2 dikata monyet dan ada videonya dan suara sipetugas yg ngerekam kami dan dorong2 dg dada kalian dan pake tgn kalian uda kyk kriminal aja. Sy berani dan siap mempertanggungjwbkan. G usah dilindungi pak, klu anak buahnya g bener petugas portal anda yg brtugas hr jumat jam 19.30wib dipejaten village ditegur dn diarahkan bgmn seorg pelayan masyarakat itu, kalau mmg sy salah tegur dg baik bukan malah ambil video dan teriak2 uda kyk maling kita,bukan malah dilindungi anak buahnya yg preman berbaju petugas portal.Smoga dibuka hati nuraninya jika itu terjadi diklrg anda," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya kepada kumparan (kumparan.com) Dewi juga sudah mengungkapkan kronologi yang sebenarnya terjadi pada hari Jumat (24/11) malam itu. Dalam penjelasannya Dewi juga membantah telah bersikap kasar bahkan melontarkan kata-kata kasar seperti yang dikatakan oleh perwakilan pihak TransJakarta.
"Aku masih belum bisa terima atas perlakuan penjaga itu. Setidaknya kalau memang kita salah melewati jalur busway, ditilang saja, jangan pakai kekerasan main fisik atau main maki-maki orang. Kan mereka tidak mau mendengar penjelasan kita. Emang kita kriminal harus dibentak-bentak?," kata Dewi dengan nada kesal saat dihubungi kumparan.
Dewi juga menyayangkan bahwa dirinya disebut sebagai pembohong lantaran mencoba menerobos jalur busway dengan alasan membawa orang sakit dan sudah mendapat izin dari polisi yang mengawal.
ADVERTISEMENT
"Ibaratnya polisi aja mau menilang kita masih bilang mohon maaf, kok ini malah enggak mau mendengar penjelasan kita bahwa ada orang sakit dan kita dicap pembohong, pembohong dan tidak dikawal. Padahal kita memang dikawal dan kita tidak pembohong karena memang kita bawa orang sakit. Enggak mungkin aku kan public figure main asal masuk jalur busway tanpa izin," lanjutnya lagi.
Dewi Persik (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dewi Persik (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
Kekecewaan Dewi pun semakin bertambah saat tahu sang suami nyaris jadi 'bahan' amuk massa yang diduga tidak tahu sama sekali duduk permasalahan yang sebenarnya.
"Yang buat aku kecewa juga kenapa warga di situ, dan gojek-gojek di situ tidak mendengarkan penjelasan kami dulu soal perlakuan penjaga itu. Padahal kan kita masuk jalur busway punya alasan, bukan sembarangan main masuk aja. Kita minta izin dan ngomong baik-baik," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Kini, Dewi pun telah menyerahkan masalah ini kepada kuasa hukumnya. "Masalah ini kita rundingin sama pengacara. Lagi diomongin seperti apa dan bagaimana," tutup Dewi.