Hotel Terapung KM Tatamailau Tiba di Tidore, Wali Kota: Silakan Menginap, Gratis

Konten Media Partner
24 November 2022 18:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Tidore Kepulauan, Kapten Ali Ibrahim, saat bersalaman dengan nakhoda dan jajaran kru Kapal Motor Tatamailau yang baru saja sandar di Dermaga Trikora Tidore. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Tidore Kepulauan, Kapten Ali Ibrahim, saat bersalaman dengan nakhoda dan jajaran kru Kapal Motor Tatamailau yang baru saja sandar di Dermaga Trikora Tidore. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
ADVERTISEMENT
Kapal Motor (KM) Tatamailau tiba di Pelabuhan Trikora, Kelurahan Indonesia, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kamis (24/11).
ADVERTISEMENT
Kapal milik Perseroan Terbatas Pelayaran Nasional Indonesia (PT PELNI) tersebut dijadikan sebagai akomodasi terapung dalam menunjang pelaksanaan Sail Tidore.
Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim, mengatakan kapal berbobot 6.022 Gross Tonage (GT) yang disiapkan sebulan untuk mendukung Sail Tidore hampir sepekan memiliki 740 kamar kelas ekonomi.
Nakhoda Kapal Motor Tatamailau, Roberto Matualage, bersama Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim, saat menaiki kapal untuk meninjau kondisi kamar. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
Sedangkan kelas 1 sekitar 34 kamar. Rencananya, kapal yang sempat dilibatkan dalam Sail Raja Ampat itu akan closing pada Senin (28/11).
"Silakan menginap. Fasilitas kamarnya sudah seperti hotel bintang 3. Jadi siapa saja silakan mendaftar, gratis. Kecuali sarapan, ada UMKM di darat," ujarnya.
Orang nomor satu di Pemkot Tidore itu menekankan agar selalu menjaga kebersihan selama menginap di atas kapal. "Itu kuncinya," tandas Ali.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim, berbincang dengan nakhoda dan kru kapal di deretan tempat tidur kelas ekonomi. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
Nakhoda Kapal Tatamailau, Kapten Roberto Matualage, menambahkan dari aspek keamanan, pihak Pelni sudah berkoordinasi dengan pemkot.
"Untuk di atas kapal langsung dari tim keamanan kami. Jumlahnya 4 orang, ditambah 78 ABK. Kalau di dermaga ada Satpol PP dan pihak terkait," ujarnya.
Di samping itu, pembatasan jam malam yang diberlakukan di atas kapal pukul 00.00 WIT.
Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim, foto bersama jajaran kru Kapal Tatamailau di Pelabuhan Trikora, Tidore. Foto: Nurkholis Lamaau/cermat
"Jadi tangga kapalnya kita angkat sehingga tidak diperbolehkan mondar-mandir lagi," pungkasnya.
Sekadar informasi, kapal dengan panjang 100 meter dan lebar 12 meter itu dibangun pada 1989, dan memiliki bobot 6.022 GT.
Kapal yang dilengkapi 8 sekoci penolong itu memiliki kecepatan rata-rata 12 knot. Sedangkan kapasitas angkut 6.022 orang penumpang.