Konten dari Pengguna

7 Tagihan Bulanan yang Wajib Dibayar Meski Sedang Bokek

Cermati
Membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan keuangan dengan Cermat dan Tepat! Temukan produk keuangan terbaikmu di Cermati.com.
30 Oktober 2021 16:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cermati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
7 Tagihan Bulanan yang Wajib Dibayar Meski Sedang Bokek
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pandemi Covid-19 membawa banyak sekali perubahan dalam kehidupan seseorang, termasuk urusan keuangan. Penghasilan bukan hanya berkurang, tetapi ada juga yang harus kehilangan mata pencaharian akibat kena PHK.
ADVERTISEMENT
Sementara di sisi lain, dapur tetap harus ngebul. Kebutuhan hidup jalan terus tak peduli apakah pemasukan kamu sedang turun atau tidak ada sama sekali.
Kebutuhan ini termasuk membayar sejumlah tagihan atau kewajiban. Berikut ini 7 tagihan bulanan yang harus jadi prioritas walaupun keuangan sedang seret.
1. Tagihan rutin rumah tangga
Pandemi membuat kamu lebih banyak beraktivitas di rumah. Bukannya menyusut, tagihan rutin justru membengkak, seperti tagihan listrik, air, telepon, dan internet.
Belum lagi iuran bulanan di lingkungan rumah tinggal, seperti iuran sampah dan keamanan. Wajib dibayar.
Kamu tetap harus mengalokasikan anggaran untuk membayar semua tagihan rutin tersebut. Jika tidak, fasilitas di atas bisa dicabut oleh yang berwenang.
ADVERTISEMENT
Agar tidak pusing lagi atau agar pembayaran tepat waktu, kamu bisa menggunakan layanan autodebet dari rekening gaji, kartu debit, atau kartu kredit setiap bulan.
2. Tagihan pinjol
Segala bentuk utang apapun, hukumnya wajib dibayar dan dilunasi. Tak terkecuali utang pinjaman online (pinjol).
Kalau sudah menggunakan limit pinjaman online untuk belanja atau memenuhi kebutuhan, maka disiplin bayar tagihannya saban bulan, sebelum tanggal jatuh tempo.
Ini agar kamu terhindar dari denda keterlambatan, bunga dan utang yang akan menggulung bila tidak dibayar tepat waktu. Apalagi jika meminjam di aplikasi atau perusahaan pinjaman online ilegal.
Bunganya mencekik dan proses penagihannya bikin stress karena terus diteror setiap hari, bahkan disertai ancaman, intimidasi, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, sebelum menggunakan pinjaman online, sebaiknya berpikir dua kali. Dan pastikan hanya mengajukan pinjaman online pada perusahaan legal yang terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
3. Tagihan kartu kredit
Mengalami masalah keuangan, memang paling mudah diselesaikan dengan kartu kredit. Namun konsekuensinya akan datang tagihan yang harus dibayar.
Tagihan kartu kredit pun sebaiknya dibayar lunas setiap bulan. Hindari membayar jumlah minimum atau 10% dari tagihan. Sebab, kekurangannya akan ditagihkan lagi di bulan berikutnya, plus kena bunga.
Selain itu, tagihan bulan lalu akan ditambahkan tagihan bulan ini, sehingga utang kartu kredit akan menumpuk. Makanya, pastikan membayar lunas tagihan kartu kredit setiap bulan dan tepat waktu untuk menghindari denda keterlambatan.
ADVERTISEMENT
Baca artikel selengkapnya, disini!