5 Kisah Cinta Terkenal pada Bangsa Yunani Kuno

Ilustrasi Bangsa Yunani Kuno. Foto: Screen Youtube KODE ALAM

Sama seperti sekarang, bangsa peradaban kuno tidak lepas dari berbagai macam kehidupan sehari-sehari, seperti kisah cinta. Mungkin bedanya adalah, bangsa pendahulu tersebut dipenuhi dengan mitologi dan syarat akan cinta terlarang karena kesenjangan ekonomi, strata yang berbeda, dan sebagainya. Tak jarang, kisahnya banyak berujung tragis, meskipun dengan pengorbanan atas nama cinta. Pada zaman Yunani kuno banyak cerita cinta yang memiliki alur dan akhir tak diduga (Baca juga: Tentang Wanita dan Pernikahan pada Bangsa Yunani Kuno). Melansir dari Greek Gods Paradise, 5 kisah cinta ini paling terkenal pada sejarah bangsa Yunani kuno.

Cupid (Eros) dan Psyche

Pada zaman dahulu, seorang raja memiliki tiga putri yang menarik, dimana Psyche merupakan yang termuda dan dianggap paling cantik. Banyak pengagum bahkan menganggap Psyche lebih unggul dari Aphrodite, Dewi Cinta. Karena alasan inilah Psyche segera menarik perhatian Aphrodite, terutama setelah Dewi mulai merasa diabaikan oleh orang-orang.

Aphrodite memanggil putranya Cupid dan memintanya untuk membuat Psyche jatuh cinta dengan orang paling keji yang bisa dia temukan. Cupid terbang dengan tujuan untuk memenuhi keinginan ibunya. Namun, ketika melihat paras Psyche, justru Cupid terpesona, seolah-olah dia memanah jantungnya sendiri. Ibunya tidak mengetahui tentang ini.

Akibatnya, banyak calon pelamar yang menginginkan Psyche, namun takut dengan sang Dewi Cinta. Kekhawatiran muncul pada sang ayah, hingga dia meminta nasihat Tuhan. Apollo menceritakan apa yang terjadi dan menyuruh Psyche untuk dibawa dan ditinggal sendirian di atas bukit berbatu sambil menunggu seorang pria datang untuk melamarnya.

Aphrodite dan Adonis

Aphrodite melihat kelahiran Adonis dan tahu suatu hari nanti akan tumbuh menjadi pria tampan, sehingga ada keinginan Aphrodite untuk bersama Adonis. Dewi Cinta memutuskan untuk membawanya ke Persephone, Dewi Bawah Tanah, untuk diamankan sampai waktunya tepat. Masalahnya, Persephone juga mencintai Adonis.

Begitu Adonis dewasa, Aphrodite menginginkannya kembali tetapi Persephone tidak mengizinkannya, jadi Zeus harus turun tangan untuk bantu menyelesaikan. Zeus menyatakan bahwa Adonis harus menghabiskan setengah tahun bersama Persephone, dan setengah tahun lainnya bersama Dewi Cinta untuk menikmati musim semi dan musim panas. Bisa dibilang Adonis adalah salah satu pria yang sangat beruntung memiliki cinta dari dua Dewi.

Hero dan Leander

Hero adalah seorang pendeta wanita dari Aphrodite, sedangkan Leander adalah seorang pemuda yang tinggal di sebuah kota di Hellespont, terletak di seberang pantai dimana Hero berada. Setiap malam, Leander harus menyebrangi lautan untuk bersama Hero. Sebuah cahaya selalu meneranginya saat berenang, namun pada suatu malam yang berangin cahaya ajaib tak kunjung datang, sehingga membuat Leander meninggal dunia.

Di pagi hari Hero menemukan mayat kekasihnya terdampar di pantai. Dia tidak bisa menghibur dirinya sendiri dan pada akhirnya memutuskan untuk bunuh diri menyusul kekasihnya pada dunia yang abadi.

Perseus dan Andromeda

Andromeda adalah putri Cepheus, raja orang Etiopia. Ibunya, adalah ratu Cassiope. Cassiope berani menyombongkan diri bahwa Andromeda lebih cantik dari bidadari laut. Ini membuat Poseidon, Dewa Laut, membalas dengan membanjiri daratan dan mengirim monster laut untuk menghancurkan pantai.

Untuk menghindari kehancuran lebih lanjut, Andromeda dipersembahkan sebagai pengorbanan kepada monster laut, sembari menenangkan para dewa. Dia dirantai dan ditinggalkan di atas batu di samping tebing untuk mengalami nasib yang mengerikan.

Untungnya. Perseus terbang di atasnya pada waktu yang tepat. Perseus jatuh cinta pada Andromeda pada pandangan pertama dan ingin menikahi si cantik. Yang harus dia lakukan hanyalah menyelamatkannya.

Odysseus dan Penelope

Odysseus melakukan perjalan pulang setelah perang Troya, sedangkan istrinya, Penelope harus menolak pria yang ingin coba menggantikan posisi Odiseus, sehingga mereka bisa memerintah kerajaan.

Suatu hari, Odiseus telah membuat marah Poseidon, Dewa Laut, dengan membunuh para cyclop sehingga tidak akan mudah baginya untuk pulang. Istri dan keluarganya tidak tahu apakah dia masih hidup atau sudah mati setelah sekian lama. Namun istrinya tetap setia padanya, percaya dia bisa pulang kapan saja. Sepuluh tahun setelah perang Troya berakhir dan setelah banyak petualangan, Odiseus tiba di rumah dengan menyamar sebagai pengemis.