Konten Media Partner

UGJ Cirebon Salurkan 4 Ribu Paket Sembako kepada Warga Terdampak COVID-19

15 Mei 2020 14:22 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Civitas akademika Universitas Gunung Jati Cirebon menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak COVID-19. (Ciremaitoday.com)
zoom-in-whitePerbesar
Civitas akademika Universitas Gunung Jati Cirebon menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak COVID-19. (Ciremaitoday.com)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Cirebon - Universitas Gunung Jati (UGJ) Cirebon dan Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati menyalurkan sebanyak 4.000 paket sembako kepada warga yang terdampak pandemi COVID-19 di Kota/Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Dalam penyaluran bantuan tersebut, UGJ Cirebon berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Cirebon dan DPRD setempat.
Rektor UGJ Cirebon Mukarto Siswoyo mengatakan, sebagai perguruan tinggi yang terletak di Cirebon, pihaknya memiliki sensitivitas kepedulian terhadap masalah yang dihadapi masyarakat di sekitar yang terdampak secara ekonomi dan sosial akibat wabah COVID-19.
"Kepedulian kami civitas akademika UGJ dan Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati memberikan santunan berupa paket sembako bagi masyarakat yang terdampak COVID-19," katanya, Jumat (15/5/2020).
Dia mengaku, bantuan yang diberikan memang belum dapat memecahkan masalah yang tengah dihadapi, namun minimal dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan makanan.
"Tidak berarti dengan bantuan itu masalah cepat selesai, kita sebagai bagian dari masyarakat tentu memiliki kepedulian untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak COVID-19," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, Ketua DPRD Kota Cirebon Affiati mengatakan, bantuan yang diberikan UGJ menjadi salah satu solusi bagi masyarakat dalam menghadapi Pandemi COVID-19.
"Semoga ini menjadi motivasi bagi pihak lainnya untuk membantu masyarakat dalam menghadapi Pandemi COVID-19," katanya.
Ia meyatakan, untuk menanggulangi pandemi COVID-19 dalam hal mengurangi dampak ekonomi dibutuhkan banyak tangan dalam menyelesaikannya, semakin banyak pihak yang peduli akan semakin baik.
"Minimal apa yang diberikan dapat menunjang masyarakat untuk beberapa hari ke depan," pungkasnya.