Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Misi Garuda Mencari Mahkota
28 Desember 2021 18:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Daniel Septianus Situmorang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tim Nasional Sepakbola Indonesia (Timnas Indonesia) dipastikan lolos ke babak final AFF Suzuki Cup 2020. Kepastian tersebut didapat setelah berhasil mendepak Timnas Singapura dengan agregat 5-3 pada Sabtu, 25 Desember 2021. Penulis melihat bahwa perjuangan Timnas Indonesia untuk mendapatkan tiket final tersebut tidak mudah. Mengapa tidak mudah? Sepanjang dua leg yang dimainkan, Timnas Indonesia menerima perlawanan sengit dari Timnas Singapura, khususnya di leg kedua. Saat itu, Timnas Indonesia bahkan harus mengalahkan Singapura dengan susah payah. Padahal, Timnas Indonesia unggul jumlah pemain sehingga seharusnya dapat dengan mudah mengatasi perlawanan dari Timnas Singapura. Akan tetapi, itulah sepakbola. Kalian harus memahami bahwa sepak bola tidak pernah bisa diprediksi. That's football.
ADVERTISEMENT
Hasil tersebut membawa Timnas Indonesia lolos ke babak final AFF Suzuki Cup 2020. Seperti yang kalian ketahui bahwa Timnas Indonesia telah mencapai final di turnamen tersebut sebanyak lima kali. Akan tetapi, dalam lima kali kesempatan tersebut juga Indonesia mengalami kekalahan. Lima kesempatan final tersebut terjadi pada 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016. Oleh sebab itu, melihat catatan tersebut maka Timnas Indonesia layak disebut sebagai "Sang Juara Tanpa Mahkota".
Pada edisi tahun 2000, Timnas Indonesia dikalahkan oleh Timnas Thailand dengan skor 1-4. Kesempatan berikutnya, tahun 2002, Timnas Indonesia kembali dikalahkan oleh Thailand. Kali ini, Timnas Indonesia dikalahkan melalui babak adu penalti. Selanjutnya, dalam kesempatan pada 2004, Timnas Indonesia dikalahkan oleh lawan yang berbeda, yaitu Timnas Singapura. Saat itu, Timnas Singapura mengalahkan Timnas Indonesia dengan agregat 5-2. Edisi berikutnya, tahun 2010, Timnas Indonesia dikalahkan oleh Timnas Malaysia dengan agregat 2-4. Setelah itu, Timnas Indonesia kembali memiliki kesempatan untuk meraih gelar juara di ajang AFF pada 2016. Akan tetapi, saat itu, Timnas Thailand menjadi momok bagi Timnas Indonesia. Timnas Indonesia sempat memenangi leg pertama dengan skor 2-1. Akan tetapi, pada leg kedua, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Timnas Thailand dengan skor 0-2 sehingga agregat menjadi 2-3.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Timnas Indonesia kembali berhasil masuk ke babak final Piala AFF. Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Thailand. Babak final akan dilaksanakan dua leg. Leg pertama pada 29 Desember 2021 sementara leg kedua pada 1 Januari 2022. Menurut penulis, ini adalah kesempatan terbaik Timnas Indonesia untuk menjadi juara. Walaupun berat, bukan tidak mungkin Timnas Indonesia menjadi juara. Setidaknya terdapat dua hal yang menyebabkan Timnas Indonesia dapat menjadi juara AFF Suzuki Cup 2020, yaitu daya juang dan kecepatan para pemain. Dua hal tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengalahkan Thailand. Akan tetapi, dua hal tersebut juga harus didukung oleh hal-hal lain, seperti ketahanan fisik dan fokus para pemain. Timnas Indonesia juga perlu meningkatkan efektivitas di depan gawang saat menghadapi Timnas Thailand nanti. Jika hal-hal tersebut dapat diperlihatkan saat pertandingan menghadapi Timnas Thailand maka Pasukan Garuda dapat memastikan gelar pertama mereka di ajang AFF Suzuki Cup.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, setelah kegagalan demi kegagalan, kita berharap bahwa kali ini, Timnas Indonesia berhasil mendapatkan "mahkota" yang selama ini dicari. Memang, lawan yang dihadapi nanti tidak mudah. Timnas Indonesia harus berhadapan dengan Gajah Putih, momok bagi Garuda. Akan tetapi, kali ini, kita yakin bahwa Garuda akan mencabik-cabik Gajah Putih demi sebuah mahkota yang didambakan. Mari, rakyat Indonesia, kirimkan doa dan dukungan terbaik kalian untuk Timnas Indonesia. Ayo, Garuda!