MEDIV.ID - BISNIS MODAL JARI

Dedy Darmawan
Tarot Reader yang Suka Menulis
Konten dari Pengguna
1 Mei 2019 23:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dedy Darmawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
GRAND LAUNCHING MEDIV – SUKSES DAN SEHAT DENGAN APLIKASI
Dengan Medi.id sekarang bisnis menjadi semakin mudan!
Kesehatan dan Kesuksesan yang seiring selalu menjadi dambaan semua mahluk di dunia ini. Bahkan banyak dari sebagian kita meragukan apakah kedua faktor itu bisa sejalan dan menjadi satu rengkuhan. Bisa? Bisa jadi.
ADVERTISEMENT
Kami para blogger diundang keriaan Grand Launching Mediv.id, Senin, 29 April 2019 yang diadakan di Ice Palace – lantai 4 – Ciputra World 1 atau yang dikenal dengan Lotte Avenue di Kuningan – Jakarta Selatan.
Tunggu.
Apa itu sebenarnya Mediv.id?
Jadi begini ceritanya, malam itu kita diundang untuk menghadiri talkshow yang bertema Bisnis Modal Jari. Telah hadir sebagai Narasumber ada Lizzie Parra (Founder and CEO BLP Beauty), Wisnu Dewobroto (Founder Gajah Mungkur Group) dan Honesty Basyir (CEO PT Kimia Farma Persero, Tbk). Ternyata dari mereka bertiga telah secara kompak menyatakan kalau di zaman modern ini bisnis itu telah sedemikian sederhana, efektif dan efisien hingga hanya dengan sentuhan jari saja kita bisa mendapatkan dan mengusahakan apa yang kita inginkan. Ini juga jadi pemikiran yang mendasar akhirnya kenapa ada aplikasi Mediv.id itu.
Perusahaan Kimia Farma adalah perusahaan industri farmasi pertama di Indonesia yang didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda tahun 1817. Nah tentu saja mereka untuk tetap bersaing secara sehat perlu adanya inovasi dan kerja sama dengan apa yang kita sebut sebagai kekinian. Nah mediv.id ini adalah suatu aplikasi yang dikhususkan untuk sesiapa saja yang ingin berbisnis dengan pelbagai produk kesehatan yang bisa berupa produk kesehatan, kosmetik, produk perawatan kulit, suplemen kesehatan, perawatan sehari – hari dan lain – lain. Aplikasi ini adalah suatu terobosan bagi teman – teman yang ingin memulai bisnis tapi ternyata masih ragu karena kemungkinan tidak punya modal atau tidak punya tempat untuk menyiapkan tempat untuk stok barang.
Nah, bagaiman cara menjadi resellernya?
ADVERTISEMENT
Ternyata cukup mudah, tidak ada persyaratan khusus untuk mendaftarnya. Hanya perlu verifikasi identitias diri. Di saat sudah terdaftar, maka reseller bisa dengan sendiri, sebebas-bebasnya merancang toko virtual dengan produk yang disediakan perusahaan.
Reseller kemudian menyebarkan link-nya ke berbagai platform media sosial untuk menarik transaksi. Pengiriman akan langsung ditangani oleh perseroan ketika transaksi berhasil dilakukan. Reseller mendapatkan komisi hingga 10% dari harga jual. Ditambah, ada sistem poin rewards untuk dorong loyalitas mereka.
Peluncuran yang seru, serius tapi santai!
Nah kalau begini semua senang, semua sukses semua sehat kan?
Apalagi di penghujung acara, kami dihibur oleh Endah dan Rhesa. Makin semangatlah kita.