Fakta-fakta Soal Kelaparan di Somalia

17 Maret 2017 10:43 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Anak Somalia  menderita kelaparan. (Foto: Dok. relawan ACT)
zoom-in-whitePerbesar
Anak Somalia menderita kelaparan. (Foto: Dok. relawan ACT)
Somalia kembali terancam mengalami bencana kelaparan yang kedua dalam enam tahun terakhir. Sebelumnya pada 2011, 260 ribu orang di Somalia tewas akibat kelaparan, kini permasalahan yang sama kembali mendera.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah fakta-fakta soal kelaparan di Somalia:
- Lebih dari 6 juta orang di Somalia, sekitar 50 persen dari populasi, kekurangan makanan akibat kekeringan dan peperangan dengan militan al-Shabaab.
- Akibat kelaparan, sekitar 360 ribu anak di Somalia menderita kekurangan gizi.
- Kekeringan masih diprediksi terjadi di Somalia sepanjang 2017. Tahun lalu, curah hujan di Somalia sangat sedikit.
Wanita Somalia mendekap anaknya yang kelaparan. (Foto: Dok. relawan ACT)
zoom-in-whitePerbesar
Wanita Somalia mendekap anaknya yang kelaparan. (Foto: Dok. relawan ACT)
- Volume sungai Shabelle yang menjadi sumber air bagi pertanian dan hewan ternak menyusut hingga 60 persen di bawah rata-rata pada pertengahan Januari lalu.
- Hujan yang tak kunjung turun merusak produksi pertanian. Panen pada Januari di Somalia yang terburuk dalam sejarah, 60-70 persen di bawah rata-rata dalam 5 tahun terakhir.
ADVERTISEMENT
- Harga pangan melonjak naik. Makanan pokok seperti sereal dan maizena lebih mahal 50-80 persen dari harga semula.
- Para ahli memperkirakan Somalia akan menderita bencana kelaparan seperti tahun 2011 lalu, yang menewaskan 260 ribu orang, setengahnya anak usia balita.