news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ikan Tangkapan Cantrang Cuma KW4, Pakai Gillnet Bisa KW Super

1 Mei 2017 10:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Cantrang. (Foto: Dok. lamongankab.go.id)
Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melarang para nelayan untuk menggunakan cantrang sebagai alat penangkapan ikan. Hal ini berdasarkan Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Nomor 72/MEN-KP/II/2016 tentang Pembatasan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Cantrang di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Indonesia (WPNRI).
ADVERTISEMENT
Susi melarang penggunaan cantrang untuk melindungi lingkungan. Cantrang diyakini akan menjaring seluruh ikan, dari ukuran besar sampai yang masih sangat kecil. Susi menyebut, apabila penggunaan cantrang tidak dibatasi, maka kekayaan laut Indonesia bisa hilang.
Peneliti di Pusat Kajian Pembangunan Kelautan dan Peradaban Maritim, Suhana mengatakan, ikan tangkapan dari cantrang memiliki kualitas yang tidak baik dan dijual dengan harga yang rendah.
"Kalau cantrang biasanya kualitas ikannya KW (kualitas) 4, KW bawah lah pokoknya. Itu kalau dijual harganya ya murah," ujar Suhana saat berbincang dengan kumparan (kumparan.com) di Hotel Star, Semarang, Jawa Tengah, Senin (1/5).
Ikan Tuna. (Foto: Thinkstock)
Hal yang berbeda justru ketika nelayan menggunakan alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan, seperti gillnet millenium. Ikan yang ditangkap melalui gillnet millenium memiliki kualitas yang baik dan dijual dengan harga yang lebih mahal.
ADVERTISEMENT
Informasi saja, gillnet millenium adalah alat tangkap jaring insang yang menggunakan bahan jari multipilament. Jaring gillnet millenium pertama kali diperkenalkan oleh nelayan Indramayu dan kini jenis alat tangkap ini sudah berkembang baik untuk jenis ikan yang ditangkap maupun dari cara pengoperasiannya.
Alat tangkap Gillnet Millenium pada saat ini telah menjadi alat tangkap yang direkomendasikan untuk mengganti alat tangkap yang kurang ramah lingkungan.
Secara umum, gillnet millennium dibuat dari nilon multi monofilament yang transparan, menggunakan bahan yang tipis sehingga jaringnya lebih halus. Hal inilah yang membuat gillnet millenium lebih fleksibel di bawah air dan tidak merusak biota laut lainnya.
Ikan Tuna. (Foto: Wikimedia Commons)
"Jelas beda, kalau pakai gillnet, mereka (nelayan) dapat ikannya pasti yang KW 1, yang super, ukuran ikannya juga besar, standar hotel. Selain itu, ukurannya ikannya juga relatif sama, jadi besar-besar semua. Kalau pakai cantrang mana mungkin bisa seperti itu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Suhana menyarankan agar para nelayan bisa berganti ke alat penangkapan ikan yang lebih ramah lingkungan. Meski tak mudah, namun jika dilakukan dengan serius dan sungguh-sungguh, maka hasilnya akan jauh lebih baik dengan alat penangkapan ikan yang ramah lingkungan.
"Memang enggak mudah, tapai mereka bisa kok sedikit-sedikit, bercermin nanti dari temennya sesama nelayan yang sudah pindah ke gillnet, ternyata lebih banyak hasilnya dibanding cantrang," pungkasnya.