Singkil: Manifestasi Wisata Lokal Kelas Dunia

Dian Saputra
Alumni Ilmu Komunikasi Universitas Teuku Umar
Konten dari Pengguna
30 Juni 2023 13:47 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dian Saputra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Banyak (Sumber: Dok. Pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Banyak (Sumber: Dok. Pribadi)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di tengah rutinitas kesibukan sehari-hari manusia membutuhkan liburan atau wisata untuk sejenak rehat dari hiruk-pikuk gempuran pekerjaan yang rutin dilakukan. Bukan tanpa alasan, liburan sendiri sangat membantu kebutuhan mental untuk menghilangkan stres. Berbagai studi membuktikan cara ampuh untuk menghilangkan stres akibat pekerjaan dan sebagainya adalah dengan pergi liburan.
ADVERTISEMENT
Bagi yang sudah berkeluarga, manfaat liburan bukan sekadar pada diri sendiri tetapi juga mampu membungkus harmonis keluarga bertambah dengan perhatian. Liburan memberikan ruang khusus untuk fokus dengan keluarga menikmati berbagai suguhan wisata. Terlebih pada momen-momen tertentu rasanya tak afdal bila tidak liburan, seperti momen saat hari besar apalagi libur hari raya Idul Adha sudah di depan mata.
Pada narasi tulisan ini penulis mengajak untuk melihat Aceh Singkil sebagai bursa pilihan wisata untuk mengisi liburan Idul Adha bagi pembaca. Singkatnya, penulis ingin merekomendasikan dua wisata unggulan yang ada di Aceh Singkil dengan kualitas yang tidak mengecewakan. Bahkan wisata alam ini menjadi alternatif wisatawan asing yang dikunjungi saban tahunnya baik tingkat lokal maupun internasional.
ADVERTISEMENT

Pulau Banyak

Gugusan pulau yang berada di Aceh Singkil ini berhasil memikat pengunjung mancanegara. Hampir semua orang yang penulis temui ketika menyinggungkan kata “Singkil” yang disambut oleh mereka adalah Pulau Banyak dengan segala keindahan. Tak jarang mereka meminta kepada penulis untuk di ajak berwisata menikmati Pulau Banyak.
Pulau Malelo, Pulau Banyak (sumber: Istimewa)
Sederhananya, ketika berwisata ke Pulau Banyak tidak hanya disuguhkan dengan satu pulau saja, akan tetapi ada 99 pulau yang membentang untuk dinikmati. Di antara yang paling populer Pulau Panjang, Pulau Palambak, Pulau Bangkaru, Pulau Malelo dan masih banyak lainnya. Pengunjung dapat menentukan ke mana destinasi Pulau yang menjadi pilihan favorit saat di Pulau Banyak.
Keindahan Pulau banyak tidak perlu lagi diragukan daya tariknya mampu menarik wisatawan asing untuk menjamah keindahannya. Bahkan, Pulau Banyak sempat dilirik oleh perusahaan besar untuk berinvestasi pengembangan pariwisata dari Uni Emirat Arab. Maka tak heran jika Pulau Banyak masuk dalam bursa pilihan wisata internasional.
ADVERTISEMENT
Pada momen ini adalah waktu yang tepat untuk berwisata ke Pulau Banyak selain libur lebaran, saat ini juga sedang ada kegiatan besar yang akan berlangsung pada tanggal 4-8 Juli 2023 yaitu “Festival Pulau Banyak”. Pengunjung bisa langsung melihat dan ikut serta kemeriahan yang ada, mulai dari pelepasan penyu, Gathering Tourism, Fun Fishing, Menanam Mangrove, dan event lainnya. Kegiatan ini dilaksanakan saban tahun untuk menarik wisatawan berkunjung ke Pulau Banyak

Lae Trep (Rawa Singkil)

Pemandangan Lae Trep diambil menggunakan Drone (sumber: Istimewa)
Selain wisata pantai Aceh Singkil juga dianugerahi alam yang sangat indah yaitu rawa yang sering disebut dengan Lae Trep. Beberapa pengunjung yang pernah ke sana bahkan mengatakan Rawa Singkil layaknya hutan Amazon. Rasanya tidak berlebihan jika kita melihat panorama yang disajikan oleh Rawa Singkil.
ADVERTISEMENT
Pengunjung yang datang akan merasakan bagaimana mengelilingi Rawa dengan menggunakan sampan tradisional masyarakat. Pengunjung akan melihat langsung bagaimana keindahan yang disajikan, berbagai tumbuh-tumbuhan yang masih alami tersebar di sepanjang perjalanan. Ditambah berbagai hewan-hewan yang masih terjaga habitatnya siap menyapa para pengunjung yang datang.
Pengunjung akan merasakan langsung bersentuhan dengan indahnya alam Rawa Singkil
Bahkan jika dalam beberapa kesempatan kita bisa melihat langsung hewan orangutan bergelantungan di atas pohon langsung dari alamnya. Fenomena ini yang menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan yang berkunjung.

Wisata Religi

Definisi lelahku menjadi lillah. Foto: dok. pribadi
Jika pernah mendengar sosok ulama yang menjadi penerjemah pertama Al-Qur’an dalam bahasa melayu yaitu Syekh Abdurrauf As Singkily. Seorang ulama yang paling tersohor pada masanya. Selain hasil karyanya yang terkenal, di satu sisi pada masa saat itu posisinya juga sangat strategis dalam kerajaan Aceh.
ADVERTISEMENT
Syekh Abduraauf berperan penting dalam menyumbangsihkan pemikiran untuk berjalannya roda pemerintahan kerajaan Aceh. Kondisi ini seakan merepresentasikan betapa gagahnya Singkil pada saat itu. Sebab ujung nama As Singkily yang disematkan kepada beliau adalah memperkuat identitas Asalnya.
Letak geografis makam Syekh Abdurrauf yang berada di pinggir Sungai Kilangan menambah daya tarik pemandangan ketika berkunjung. Apalagi telah selesai proyek pembangunan jembatan terpanjang di Aceh penghubung antara Kilangan–Kuala Baru membuat senja di pinggir makam menjadi indah.

Wisata Kuliner

Penulis tidak ingin menarasikan terlalu panjang tentang apa saja yang menjadi makanan tradisional Aceh Singkil yang bisa dinikmati saat berkunjung. Akan tetapi penulis merekomendasikan warung yang menjual berbagai kuliner khas dari Aceh Singkil yaitu warung Sinanggel milik Wanhar Lingga.
Diskusi sambil menikmati makanan khas Singkil di Warung Sinanggel. Foto: dok. pribadi
Pengunjung bisa langsung datang dan melihat berbagai varian makanan khas Aceh Singkil mulai dari Lompong Sagu, Godekh, Gedah Sagu, dan masih banyak lainnya. Makanan khas ini memiliki sensasi yang berbeda mulai dari bumbu masakan yang diwariskan dari zaman ke zaman di samping itu juga konon beberapa makanan tersebut adalah makanan raja Singkil pada masanya.
ADVERTISEMENT