Menguraikan Sampah Organik dengan Larva Maggot oleh KKN UNTAG di Desa Jatinom

Gambar 1. Mahasiswa KKN UNTAG Berpartisipasi dalam Menguraikan Sampah Organik dengan Maggot.

Blitar, Jawa Timur - Sampah yang menumpuk tentu menjadi pemandangan yang tidak sedap dan menghasilkan bau yang menyengat. Proses penguraian sampah juga tidak bisa sembarangan dilakukan. Saat ini penguraian sampah masih banyak dilakukan dengan cara dibakar. Membakar sampah merupakan kegiatan yang menyebabkan pencemaran udara. Selain itu asap yang dihasilkan dari proses pembakaran dapat menyebabkan rusaknya organ pernafasan bagi tubuh jika terlalu banyak menghirup asap pembakaran.

Gambar 2. Pemberian Kotoran Larva untuk Perkembangbiakkan Maggot.

Rabu, 4 Januari 2023 Mahasiswa KKN dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mendapatkan kesempatan untuk mendatangi salah satu TPST di Kabupaten Blitar tepatnya di desa Jatinom kecamatan Kanigoro. Proses penguraian sampah di TPST ini masih menggunakan metode dibakar. Pada kesempatan yang sama kami bertemu Pak Heri selaku pengurus TPST dan kami melakukan musyawarah mengenai penguraian sampah menggunakan larva maggot dan disetujui oleh beliau.

Gambar 3. Pemberian Sampah Sisa Makanan (Sampah Organik) untuk Perkembangbiakkan Maggot.

Selanjutnya mahasiswa membuat kerangka wadah maggot. Kerangka ini bertujuan untuk digunakan sebagai wadah sampah yang akan di uraikan dengan maggot. Setelah wadah maggot telah jadi, mahasiswa memasukan bibit larva maggot kedalam wadah yang sudah disediakan. Bibit larva maggot diberi makanan limbah sampah basah berupa sisa makanan rumah tangga. Butuh waktu selama 2 minggu bibit larva maggot tumbuh menjadi besar serta pemberian makanan larva maggot yang harus rutin dilakukan.

Gambar 4. Penyusunan Kerangka untuk Wadah Perkembangbiakkan Maggot.

Setelah larva maggot tumbuh besar, limbah sampah dapat dimasukkan ke dalam wadah yang berisi maggot. Sampah yang dapat diuraikan oleh maggot berupa sampah organik yang meliputi sampah dedaunan, sampah sayuran bekas dan sampah sisa makanan.