Smart Ekselensia Lestarikan Budaya Bangsa Melalui Festival OHARA

Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa Republika adalah lembaga nirlaba milik masyarakat indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa
Konten dari Pengguna
21 November 2022 11:58 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dompet Dhuafa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ajang perlombaan tahunan ini kembali dihelat oleh SMART Ekselensia Indonesia Dompet Dhuafa selama 2 (dua) hari, pada Rabu dan Kamis (16-17 November 2022). Seperti pada perhelatan sebelum-sebelumnya, acara ini digelar untuk menguatkan semangat kepemudaan zilenial terhadap budaya Nusantara.
zoom-in-whitePerbesar
Ajang perlombaan tahunan ini kembali dihelat oleh SMART Ekselensia Indonesia Dompet Dhuafa selama 2 (dua) hari, pada Rabu dan Kamis (16-17 November 2022). Seperti pada perhelatan sebelum-sebelumnya, acara ini digelar untuk menguatkan semangat kepemudaan zilenial terhadap budaya Nusantara.
ADVERTISEMENT
BOGOR, JAWA BARAT – Setelah beristirahat selama tiga tahun akibat pandemi, Olimpiade Humaniora Nusantara (OHARA) hadir kembali mengajak pemuda terbaik bangsa melestarikan budaya. Ajang perlombaan tahunan ini kembali dihelat oleh SMART Ekselensia Indonesia Dompet Dhuafa selama 2 (dua) hari, pada Rabu dan Kamis (16-17 November 2022). Seperti pada perhelatan sebelum-sebelumnya, acara ini digelar untuk menguatkan semangat kepemudaan zilenial terhadap budaya Nusantara.
ADVERTISEMENT
Rangkaian perlombaan dibuka pada Rabu (16/11/2022) pagi, di kawasan SMART Ekselensia, di Jl. Raya Parung No.KM, Kemang, Kec. Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pembukaan OHARA 2022 ditandai dengan bunyi goyangan alat musik angklung oleh Direktur Dakwah, Budaya & Pelayanan Masyarakat Dompet Dhuafa Ahmad Shonhaji dan beberapa tamu undangan lainnya. Hadir juga dalam acara pembukaan ini, Kepala Lembaga Pengembangan Insani (LPI) Dompet Dhuafa Mulyadi Saputra, Perwakilan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dinas Desa Jampang, Tim Pengawas Sekolah.
Dalam sambutannya, Mulyadi Saputra mengatakan, dengan mengusung tema “KolaborAksi Ragam Budaya Nusantara”, OHARA 2022 tampil lebih segar dengan tujuan meningkatkan kreativitas pemuda dalam mengkolaborasikan keragaman budaya Nusantara. Hal ini guna mendorong para pelajar sekolah menengah di seluruh Indonesia mengenal budaya dan mencintai Indonesia.
ADVERTISEMENT
"OHARA menjadi salah satu ikhtiar SMART Ekselensia Indonesia merawat serta melestarikan budaya Indonesia," ucapnya.
Senada dengan itu, Ahmad Shonhaji menyatakan keyakinannya jika OHARA ialah wadah terbaik bagi pemuda, khususnya pelajar, dalam mengekspresikan diri demi menjaga budaya bangsa. Selain itu, ajang ini juga sebagai bentuk sarana memasyarakatkan ilmu humaniora, memperkuat ketahanan budaya Nusantara pada generasi
muda, serta pembentukan karakter pemuda bangsa melalui kompetisi-kompetisi bertema humaniora.
Berbeda dengan perhelatan tahun-tahun sebelumnya. Masih dalam nuansa peringatan hari santri, OHARA kali ini berkolaborasi dengan IDEAL. IDEAL merupakan ajang kompetisi bagi para santri dengan ajang perlombaan keagamaan yang diselenggarakan oleh Ekselensia Tahfidzh School. Oleh itu, materi-materi perlombaannya pun bernuansa keislaman.
Perlombaan yang diadakan pada perhelatan OHARA 2022 ini di antaranya adalah: Festival Akulturasi Kuliner Nusantara (FAKN), Opera Van Jampang (OVJ), Lintas Nusantara (LINTARA), Story Telling berbahasa Arab & Inggris, Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), Kreativitas Konten TikTok bernuansa kearifan lokal, Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ), Musabaqoh Hifdzil Quran (MHQ), dan Laga Futsal. Ada juga satu lomba bagi para guru yaitu Inovasi Media Pembelajaran Guru.
ADVERTISEMENT
Penambahan inovasi perlombaan pun berbanding lurus dengan meningkatkan kepesertaan siswa dan sekolah. Sebanyak 77 sekolah tingkat SMP dan 83 sekolah tingkat SMA datang dari segala penjuru Nusantara. Tercatat, peserta yang datang mengikuti OHARA 2022 ini sebanyak 602 siswa didampingi oleh 149 guru.
Ahmad Dimas, Selaku Ketua Panitia OHARA 2022 mengatakan, para peserta datang dari berbagai daerah. Memang yang terbanyak dari sekolah di sekitar Jabodetabek. Sebagian juga datang dari luar daerah, seperti Yogyakarta, Makassar, Sulawesi Selatan, dan Lamongan, Jawa Timur. Mereka sangat antusias mengikuti setiap lomba.
"OHARA sudah berlangsung Sejak 2009 dan ini adalah yang ke 12. Tahun sebelumnya ada 7 perlombaan dengan peserta sekitar 325 peserta. Tahun ini ada 11 lomba dan antusiasme peserta pun meningkat, sampai ada 160 sekolah yang mengikutkan siswa siswa terbaiknya pada OHARA tahun ini," sebutnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai penggembira, panitia yang juga merupakan para siswa SMART Ekselensia menghadirkan berbagai penampilan di panggung. Selain itu juga ada pameran permainan tradisional dan gelaran Bazar UMKM yang diisi oleh para siswa dan masyarakat sekitar.
Nantinya pada sesi penutupan keesokan harinya, Kamis (17/11/2022), panitia telah menyiapkan puluhan piala penghargaan bagi yang menjadi juara. Setiap perlombaan disebut akan ada 3 (tiga) pemenang. Selain itu, ada 2 (dua) piala bergilir, yaitu Piala Gubernur untuk lomba OVJ dan Piala Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk lomba Lintara. (DD)*