4 Langkah Cara Kira Increment Gaji yang Bisa Dihitung Sendiri Tanpa Ribet

Cara kira increment gaji. Foto hanyalah ilustrasi. Sumber: Unsplash/Towfiqu barbhuiya

Banyak orang masih bingung soal cara kira increment gaji. Padahal ini penting buat tahu apakah penghasilan sudah sebanding dengan kerja keras yang dilakukan.

Kenaikan gaji tahunan seperti ini sudah menjadi momen yang paling ditunggu dengan harapan besar, sebagaimana disebutkan dalam buku Rahasia Sukses Naik Gaji, Promosi Jabatan, dan Mapan Finansial, Eko Siswanto (2019” 10). Wajar, karena biaya hidup tidak pernah berhenti naik.

Kalau pemasukan stagnan, rasa gelisah pasti muncul. Gaji yang cukup bukan cuma soal hari ini, tapi juga soal masa depan yang terasa lebih aman dan terang.

Cara Kira Increment Gaji: Panduan Mudah Hitung Kenaikan Gaji

Cara kira increment gaji. Foto hanyalah ilustrasi. Sumber: Unsplash/micheile henderson

Kenaikan gaji atau salary increment biasanya terjadi tiap tahun, setelah evaluasi kinerja atau penyesuaian biaya hidup. Buat yang ingin tahu cara kira increment gaji secara mandiri, sebenarnya rumusnya cukup sederhana. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti.

1. Ketahui Gaji Sekarang

Langkah pertama, cek dulu nominal gaji saat ini. Misalnya, gaji pokok per bulan sebesar Rp5.000.000. Angka ini jadi dasar untuk hitung kenaikan.

2. Cari Tahu Persentase Kenaikan

Persentase kenaikan bisa beda-beda, tergantung kebijakan perusahaan atau kondisi ekonomi. Kalau belum tahu, bisa cek rata-rata nasional atau standar industri lewat survei gaji dari situs seperti Jobstreet, Glassdoor, atau data dari WorldatWork.

Umumnya, pemerintah juga mengeluarkan pengumuman terkait kenaikan gaji ASN, yang juga bisa menjadi pedoman.

3. Hitung Nilai Kenaikan

Setelah dapat persentase, pakai rumus ini:

Nilai kenaikan = (Persentase ÷ 100) × Gaji saat ini

Misalnya perusahaan menetapkan kenaikan 8% tahun ini. Contoh perhitungannya menjadi seperti ini:

(8 ÷ 100) × Rp5.000.000 = Rp400.000

Berarti gaji naik Rp400.000.

4. Hitung Total Gaji Baru

Langkah terakhir, jumlahkan gaji lama dengan nilai kenaikan:

Rp5.000.000 + Rp400.000 = Rp5.400.000

Jadi, gaji bulan berikutnya akan jadi Rp5.400.000.

Baca juga: 3 Penyebab Gaji Tidak Naik bagi Karyawan yang Telah Bekerja dalam Waktu Lama

Punya pemahaman soal cara kira increment gaji bisnis bikin semuanya jadi lebih terarah, terutama bagi karyawan. Tak hanya membantu dalam negosiasi, tapi juga jadi bekal penting buat kelola keuangan dengan lebih bijak. Selama rumus dasarnya dipahami, menghitung kenaikan gaji bukan lagi hal yang bikin pusing. (CR)