Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1

ADVERTISEMENT
Beberapa hak karyawan kontrak yang tidak diperpanjang perlu dipahami oleh tiap karyawan. Karyawan kontrak adalah individu yang dipekerjakan oleh perusahaan untuk jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian kerja kontrak.
ADVERTISEMENT
Perjanjian ini biasanya mencantumkan durasi kerja, tugas, tanggung jawab, serta hak dan kewajiban kedua belah pihak. Namun, tidak semua kontrak kerja diperpanjang setelah masa berlakunya habis.
Hak Karyawan Kontrak yang Tidak Diperpanjang dan Perlu Diketahui Tiap Karyawan
Dikutip dari buku Pengantar Manajemen, Juliansyah (2023: 30), kontrak kerja adalah dokumen hukum yang mengatur hubungan antara dua pihak dalam konteks pekerjaan. Pihak ini terdiri dari pemberi kerja dan pekerja.
Perusahaan sebaiknya memberikan pemberitahuan tertulis kepada karyawan kontrak. Khususnya jika karyawan tersebut memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak kerja.
Meskipun undang-undang ketenagakerjaan di Indonesia tidak secara spesifik mengatur jangka waktu pemberitahuan ini, komunikasi yang jelas dan tepat waktu adalah praktik yang baik untuk menjaga hubungan profesional.
ADVERTISEMENT
Kemudian juga memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mempersiapkan diri. Berikut ini adalah hak karyawan kontrak yang tidak diperpanjang dan perlu dipahami oleh tiap karyawan.
1. Hak atas Upah dan Tunjangan
Karyawan kontrak berhak menerima gaji dan tunjangan sesuai dengan perjanjian kerja. Gaji dan tunjangan ini diberikan hingga hari terakhir masa kontrak.
Ini mencakup gaji pokok, tunjangan transportasi, tunjangan makan, dan tunjangan lain yang disepakati. Jika ada kewajiban pembayaran lembur atau insentif lain yang belum dibayarkan, perusahaan harus menyelesaikannya sebelum kontrak berakhir.
2. Uang Penghargaan Masa Kerja
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, karyawan kontrak yang telah bekerja selama minimal 12 bulan berturut-turut berhak atas uang penghargaan masa kerja.
Besaran uang penghargaan ini biasanya dihitung berdasarkan masa kerja dan ketentuan yang berlaku di perusahaan. Namun, penting untuk memeriksa kembali perjanjian kerja dan kebijakan perusahaan terkait hal ini.
ADVERTISEMENT
3. Sertifikat Pengalaman Kerja
Setelah kontrak berakhir, karyawan berhak meminta sertifikat pengalaman kerja yang menyatakan posisi, durasi kerja, dan kinerja selama masa kontrak. Dokumen ini penting sebagai referensi untuk mencari pekerjaan baru.
4. Jaminan Sosial dan Kesehatan
Selama masa kontrak, karyawan kontrak biasanya terdaftar dalam program jaminan sosial, seperti BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Setelah kontrak berakhir, status kepesertaan dalam program-program ini mungkin berubah.
Karyawan disarankan untuk memeriksa status kepesertaan karyawan dan, jika perlu, melakukan penyesuaian. Misalnya, mendaftar sebagai peserta mandiri untuk memastikan kontinuitas perlindungan.
5. Peluang Mendapatkan Kontrak Baru
Meskipun kontrak tidak diperpanjang, karyawan dapat mencari peluang kerja lain baik di dalam maupun di luar perusahaan. Beberapa perusahaan mungkin menawarkan kontrak baru dengan posisi atau proyek berbeda.
Selain itu, jaringan profesional dan platform pencarian kerja dapat dimanfaatkan untuk menemukan kesempatan baru. Kesempatan ini dapat sesuai dengan keterampilan dan pengalaman yang dimiliki.
ADVERTISEMENT
Memahami hak-hak sebagai karyawan kontrak yang tidak diperpanjang sangat penting untuk memastikan bahwa semua kewajiban perusahaan telah dipenuhi. Sehingga karyawan dapat melanjutkan kariernya dengan lancar.
Jika terdapat ketidakjelasan atau perselisihan terkait hak-hak ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli ketenagakerjaan atau lembaga terkait. Tujuannya untuk mendapatkan panduan dan solusi yang tepat.
Itulah beberapa hak karyawan kontrak yang tidak diperpanjang dan perlu dipahami oleh tiap karyawan. Oleh karena itu, penting bagi karyawan kontrak untuk memahami hak-haknya ketika kontrak tidak diperpanjang. (Gin)