Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Dalam dunia bisnis, peran seorang purchasing staff menjadi salah satu posisi yang sangat krusial dalam mendukung kelancaran operasional perusahaan. Sebelum melamar posisi ini, sebaiknya mengetahui jenjang karir purchasing staff.
ADVERTISEMENT
Selain jenjang kariernya menjanjikan atau tidak, sebelum melamar untuk posisi ini sebaiknya juga mengetahui tanggung jawab dan tugas-tugasnya.
Jenjang Karir Purchasing Staff
Dikutip dari buku Purchasing and Supply Management, David J. Pooler dkk., (2012), purchasing staff dalam perusahaan peran yang krusial karena tanggung jawab utamanya adalah untuk melakukan pembelian bahan baku, barang, atau jasa yang dibutuhkan.
Keberadaan purchasing staff memastikan kelancaran pasokan barang sehingga operasional perusahaan tidak terganggu. Profesi ini menuntut keahlian khusus, termasuk kemampuan riset pasar, analisis penawaran, evaluasi vendor, negosiasi kontrak, hingga penyusunan laporan pembelian.
Tanpa kompetensi tersebut, proses pengadaan barang dapat mengalami kendala yang berdampak pada produktivitas bisnis.
Dalam struktur organisasi perusahaan, purchasing staff biasanya tergabung dalam departemen pembelian. Tugas utamanya meliputi pengadaan barang dari supplier, pemantauan stok, serta komunikasi dengan vendor untuk memastikan harga dan kualitas barang sesuai kebutuhan perusahaan.
ADVERTISEMENT
Lalu, bagaimana dengan jenjang karir purchasing staff? Pada awal karier, seorang purchasing staff biasanya mendapatkan gaji di kisaran Rp3.000.000 hingga Rp5.000.000, tergantung kebijakan perusahaan.
Meskipun gaji di level entry-level ini terbilang standar, bidang purchasing menawarkan jenjang karier yang jelas dan berkembang seiring pengalaman. Setelah sekitar lima tahun bekerja sebagai purchasing staff, terdapat peluang untuk naik ke posisi purchasing supervisor.
Purchasing supervisor bertugas mengkoordinir proses pembelian atau pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan perusahaan. Selain itu, tanggung jawab mencakup inspeksi terhadap staf serta memantau kelancaran pengadaan barang di bawah divisinya.
Peningkatan karier berikutnya dapat dicapai setelah tiga hingga empat tahun menjabat sebagai purchasing supervisor, yaitu promosi ke posisi purchasing manager.
ADVERTISEMENT
Pada level ini, tugas menjadi lebih kompleks, meliputi riset produk, pencarian supplier baru, serta pengelolaan arus pembelian bahan baku dan jasa untuk memastikan operasional perusahaan berjalan optimal.
Jadi, jika ada yang bertanya jenjang karier purchasing staff, bidang purchasing menawarkan perkembangan karier yang terstruktur dengan peningkatan tanggung jawab dan kompensasi finansial yang signifikan di setiap jenjangnya. (WWN)