Kenaikan Gaji Tahunan Berapa Persen? Ini Dia Jawabannya untuk Para Pekerja

Kenaikan Gaji Tahunan Berapa Persen. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Robert Stump.

Setiap tahunnya, kenaikan gaji tahunan berapa persen menjadi topik yang ramai dibincangkan oleh para pekerja. Dengan mengetahui persentase kenaikan gaji, bisa memengaruhi faktor semangat bekerja akhir tahun para pekerja. Apalagi jika persentase kenaikannya tinggi.

Dikutip dari buku From Debt To Millionaire. Ery P. (2013:4), kenaikan besaran gaji karyawan sangat berpengaruh dengan tingginya inflasi. Sehingga setiap tahunnya, para pekerja sering kali riset terkait persentasi inflasi. Inflasi biasanya dipakai perusahaan sebagai tolak ukur kenaikan gaji karyawan.

Kenaikan Gaji Tahunan Berapa Persen? Berikut Informasinya

Kenaikan Gaji Tahunan Berapa Persen. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: unsplash.com/Israel Andrade.

Setiap karyawan tentu mengharapkan kenaikan gaji yang tinggi setiap tahunnya. Namun, kenaikan gaji karyawan tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan perusahaan. Lantas, kenaikan gaji tahunan berapa persen?

Kenaikan gaji tahunan bisa bervariasi, berdasarkan dengan kebijakan perusahaan, prestasi kerja karyawan, dan jabatan kerja. Hal ini dikarenakan setiap perusahaan memiliki acuan yang diikuti dan bisa berbeda dari perusahaan satu dengan yang lainnya.

1. Kenaikan Gaji Tahunan Berdasarkan Kebijakan

Kenaikan gaji dapat dilihat dari UMP (Upah Minimum Provinsi). Untuk mendapatkan perhitungan kenaikan UMP, maka bisa didapat dari angka inflasi dan pertumbuhan ekonomi masing-masing provinsi.

Seluruh pemerintah provinsi (Pemprov) di Indonesia telah mengumumkan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) sebesar 6,5 persen pada 2025. Kebijakan tersebut didasarkan pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 16 Tahun 2024 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2024 tertanggal 4 Desember 2024.

2. Prestasi Kerja Karyawan

Prestasi kerja karyawan juga bisa memengaruhi persentasi kenaikan gaji tahunan seseorang. Biasanya, para pekerja akan diminta negosiasi pada perusahaan setiap akhir tahun atau awal tahun baru. Dengan memiliki prestasi kerja, bisa menambah pertimbangan perusahaan.

Kenaikan gaji normalnya seitar 10-15% setiap tahunnya. Namun, rentang persentase ini dapat berubah tergantung dari perusahaan masing-masing. Untuk mendapatkan persentase ini, biasanya dihitung berdasarkan gaji awal karyawan.

3. Jabatan atau Posisi Pekerjaan

Gaji seorang manager tentu tidak sama dengan gaji seorang staf di sebuah perusahaan, sehingga kenaikan gaji bisa dipengaruhi oleh jabatan atau sebuah posisi pekerjaan. Jadi, semakin tinggi jabatan seseorang, semakin tinggi kenaikan gajinya.

Namun, setiap perusahaan memiliki sistem yang berbeda-beda dari satu dengan lainnya. Ada juga perusahaan yang membuat seragam kenaikan gaji sebesar 5%. Jadi, untuk gaji staf dan manager akan sama-sama naik 5% dikalikan dengan gaji awal.

Baca Juga: 3 Cara Lapor Gaji Tidak Dibayar dan Aturan Terkait Gaji

Jadi, kenaikan gaji tahunan berapa persen? kenaikan gaji tahunan berbeda-beda berdasarkan beberapa faktor. Ada yang berdasarkan kebijakan, salah satunya UMP 2025 naik 6,5 %. (NAI)