Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
SADARI: Mahasiswa Ajak Remaja Putri Tingkatkan Kesadaran Kesehatan Payudara
7 Agustus 2024 7:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Elok Aulia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kadipaten, Pekalongan (24/07/2024) - Kesadaran akan pentingnya deteksi dini kanker payudara semakin meningkat di kalangan masyarakat. Namun, tak sedikit yang menganggap penyakit ini hanya menyerang wanita usia lanjut. Padahal, kanker payudara juga dapat terjadi pada remaja putri.
ADVERTISEMENT
Menyadari hal tersebut, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro bekerja sama dengan SMPN 2 Wiradesa menggelar kegiatan edukasi Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) yang ditujukan khusus bagi siswi SMP. Tujuan dari kegiatan ini yaitu agar remaja putri sadar akan pentingnya mengenal tubuhnya sendiri dan melakukan pemeriksaan secara rutin.
SADARI merupakan langkah awal yang sangat penting dalam upaya pencegahan dan deteksi dini kanker payudara. Dengan mengetahui perubahan yang terjadi pada payudara sejak dini, kita dapat segera melakukan tindakan yang diperlukan.
Kegiatan edukasi SADARI berlangsung pada Rabu, 24 Juli 2024 ini diikuti oleh siswi kelas 9A dengan antusiasme yang tinggi. Diawali dengan pemberian materi edukasi SADARI yang menarik oleh Elok Aulia, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro. Siswi kelas 9A diajarkan tentang anatomi payudara, tanda-tanda awal kanker payudara yang perlu diwaspadai, serta teknik SADARI yang benar. Selain itu, para siswi juga diberikan kesempatan untuk bertanya jawab seputar kesehatan reproduksi, mendemonstrasikan SADARI, serta melakukan senam breast cancer awareness
ADVERTISEMENT
Nafis, 9A mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. "Aku baru tahu kalau SADARI itu penting dilakukan sejak remaja. aku pikir itu hanya untuk ibu-ibu saja"ungkapnya. Senada dengan Nafis, Revina juga merasa pengetahuan tentang kesehatan payudaranya semakin bertambah.
Kegiatan edukasi SADARI ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga mendorong para siswi untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri. Mereka diajak untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Bapak Ilham yang turut hadir dalam kegiatan ini mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh sekolah dan para pihak terkait. "Edukasi seperti ini sangat penting untuk diberikan kepada remaja putri. Selain meningkatkan pengetahuan, juga dapat membangun kepercayaan diri mereka dalam menjaga kesehatan," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Diharapkan kegiatan edukasi SADARI ini dapat menjadi langkah awal bagi para siswi untuk menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan pemeriksaan payudara secara rutin. Dengan demikian, mereka dapat mendeteksi dini jika terjadi perubahan pada payudara dan segera mendapatkan penanganan yang tepat