Zona Nyaman di Kampus Muda Mendunia

Lapangan Bintang Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Sebagai “anak baru kuliah” yang merasakan kuliah, tidak heran kalau mereka beropini bahwa kuliah itu akan sangat menyeramkan. Teori-teori yang turun temurun dari kakak-kakak senior yang menginterpretasikan suasana hatinya selama kuliah itu, sudah cukup menakuti adik-adik angkatan mereka. Tapi di samping memikirkan cerita menyeramkan selama kuliah. Ada juga pengalaman-pengalaman menyenangkan yang penulis dapatkan selama kuliah loh.

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, pasti teman-teman tahu kan kampus yang satu ini. Kampus yang punya slogan muda mendunia ini mampu menarik pelajar dari berbagai sudut Indonesia berkumpul menjadi satu dengan tujuan yang sama. Kalau bercerita seputar pengalaman, jujur saja seperti yang dijelaskan di atas bahwa sebagai "anak baru kuliah" tak disangka penulis telah mendapatkan banyak pengalaman menyenangkan selama kuliah di UMY.

Pertama, ketika Masa Ta'aruf (acara penyambutan mahasiswa baru). Seperti acara tahunan penerimaan mahasiswa baru lainnya, kedisiplinan tentunya selalu dijaga. Waktu itu tepat pukul 05:00 WIB, Mahasiswa-mahasiswa sudah harus berkumpul di kampus untuk bersiap mengikuti acara tersebut. Jadi, kebetulan tempat tinggal penulis terletak dekat dengan gerbang selatan UMY.

Sehingga, membuat penulis berjalan santai menuju gerbang setinggi kurang lebih 3 meter tersebut. namun, nyatanya gerbangnya tertutup rapat . Penulis tidak mengetahui bahwa gerbang tersebut akan dibuka pada jam 8 pagi nanti Sontak dengan penuh semangat, penulis berlari menuju gerbang utama dan berhasil masuk kebarisan mahasiswa lain yang telah berdiri di depan sportorium UMY.

Ilustrasi kampus Foto: Pixabay

Kedua, pada hari itu, ketika diminta datang kuliah lebih awal dari dosen yang bersangkutan. Penulis berangkat menuju gedung KH ibrhaim, tempat kuliah berlangsung. Pagi itu sunyi, hanya ada dedaunan sisa senja kemarin yang sapu oleh petugas kebersihan. Parkiran masih sepi, embun masih tidur di atas dedaunan. Penulis memutuskan naik ke lift karena takut lift akan penuh ketika mahasiswa yang lain berdatangan. Suasana sunyi masih menyelimuti penulis ketika lift sampai ke lantai 4 gedung KH Ibrahim. Ternyata hanya ada petugas kebersihan lainnya dan penulis di lantai tersebut.

Cahaya dari balik jembatan lantai 4 memanggil penulis untuk menghampirinya. Sontak, penulis terkejut dengan pemandangan pagi hari kota yogyakarta. Kabut tipis dan sinar keemasan yang menyinari kota pelajar itu membuat suasana keromantisan khas pulau jawa bagian tengah itu tampak secara jelas dan pengalaman inilah yang menuntut penulis agar selalu datang tepat waktu pada kuliah pagi.

Ketiga, Rasa lapar pada saat kuliah memang salah satu bagian yang selalu hadir. Ditambah lagi dengan tanggal yang menunjukkan akhir bulan, lengkaplah sudah. Tapi siapa sangka penulis mendapatkan voucher makan untuk ditukarkan di UMB BOGA. Menyenangkan sekali bukan di beri jatah makan gratis langsung dari kampus.

Keempat, Melihat sang surya dari balik kampus muda mendunia. Ini adalah salah satu daftar pengalaman menarik selama berkuliah di UMY. Ketika rasa lelah menyelimuti dari padatnya kegiatan kuliah selama satu hari. Penulis langsung dimanjakan dengan sang surya yang tenggelam dari balik kampus muda mendunia. Jingga langit itu mulai menutupi kota yogyakarta dan pemandangan itu mampu membawa jiwa penulis terhanyut bersamanya.

Jadi, itu empat pengalaman menyenangkan selama kuliah di UMY. Sebenarnya masih banyak pengalaman-pengalaman yang hadir di Kampus tercinta. Namun, kalau ditulis bisa menjadi satu buku, karena setiap harinya UMY memberikan pengalaman-pengalaman yang menarik bagi mahasiswanya.