news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Inkubator Muda, Berdaya dan Memberdayakan Pemuda

Feradis
Perencana pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan Provinsi Riau
Konten dari Pengguna
22 September 2021 21:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
39
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Feradis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Logo Inkubator Muda. Foto: Raden Ahmad Nabhan.
zoom-in-whitePerbesar
Logo Inkubator Muda. Foto: Raden Ahmad Nabhan.
ADVERTISEMENT
Pemuda memiliki peran yang strategis dalam mendukung pembangunan masyarakat yang berkualitas. Pemuda merupakan generasi penerus, penanggung jawab dan pelaku pembangunan masa depan. Kekuatan bangsa di masa mendatang tercermin dari kualitas sumber daya pemuda saat ini.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pemuda juga berperan penting dalam membuat perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik atau disebut juga sebagai agent of change (agen perubahan) untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Raden Ahmad Nabhan, seorang anak muda yang menunjukkan perannya sebagai agent of change di tengah masyarakat bertekad untuk meningkatkan kapasitas anak muda atau milenial agar dapat berperan dalam pembangunan. Dengan Inkubator Muda, Raden Ahmad Nabhan, melaksanakan kegiatannya dalam pemberdayaan masyarakat.

Inkubator Muda

“Inkubator Muda kami dirikan baru pada tahun 2020, merupakan komunitas yang bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat berfokus pada pemberdayaan UMKM. Seperti taglinenya "Berdaya dan Memberdayakan," Inkubator Muda mendorong hadirnya para pemuda yang berdaya baik untuk dirinya sendiri maupun untuk masyarakat luas,” jawabnya setelah ditanya tentang Inkubator Muda.
ADVERTISEMENT
”Secara kelembagaan, kami terus berupaya membangun SDM organisasi yang berwawasan pada dua aspek, yaitu aspek pemberdayaan dan aspek bisnis, sehingga secara internal kami terus melakukan upgrade kapasitas personel melalui kegiatan internal maupun kerjasama ataupun keikutsertaan pada program-program inkubasi. Secara umum kami berharap dapat menciptakan generasi berwawasan yang berjiwa muda dan berdampak mampu memberdayakan masyarakat luas,” ucap Raden Ahmad Nabhan, founder sekaligus pimpinan Inkubator Muda yang berpusat di Jakarta.
Tim Inkubator Muda. Foto: Raden Ahmad Nabhan.
Lebih lanjut Mas Ahmad, panggilan Raden Ahmad Nabhan, menjelaskan bahwa Inkubator Muda bersama para ahli di bidang pemberdayaan masyarakat dan UMKM, menempatkan diri sebagai fasilitator yang cepat dijangkau, mudah diakses serta berlaku untuk semua kalangan.
Dalam menjalankan pemberdayaannya, Inkubator Muda menyediakan wadah bagi para pemuda dan UMKM produktif yang ingin diberdayakan.
ADVERTISEMENT
Pemberdayaan dilakukan melalui program yang membangun kapasitas diri, melatih skill sekaligus menambah pengetahuan dua sasaran utama Inkubator Muda yakni, milenial serta para pelaku UMKM produktif, sehingga kedua sasaran utama tersebut dapat menjadi sumber daya manusia yang berdaya dan mandiri dalam menjalankan kegiatan usaha, serta diharapkan mampu menjadi agen yang akan memberdayakan generasi baru di masa depan secara berkelanjutan.
Adapun program pemberdayaan yang dijalankan oleh Inkubator Muda di antaranya:
Pertama, program non profit. Program ini merupakan bentuk kepedulian Inkubator Muda untuk memberdayakan dan meningkatkan kapasitas milenial terutama dalam pengembangan diri dan kewirausahaan.
Kegiatan pemberdayaan yang sudah dilaksanakan antara lain pemberdayaan milenial seperti mendirikan kelas pelatihan digital marketing, webinar pengembangan usaha melalui digital marketing untuk UMKM produktif, serta pelatihan pengembangan usaha sekaligus bantuan dana langsung sebagai modal usaha sebesar tiga juta rupiah untuk satu orang yang berhasil menjadi anggota pelatihan terbaik.
Kegiatan Webinar Inkubator Muda. Foto: Raden Ahmad Nabhan.
Kedua, program yang berbasis profit. Program yang dijalankan yakni fasilitasi UMKM pada level lanjutan seperti penyelia halal bersama para konsultan yang telah mengikuti pelatihan penyelia halal bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag RI, konsultasi pajak UMKM serta Sertifikasi Profesi berupa pendampingan UMKM dimana Inkubator Muda bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) terstandar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang merupakan lembaga yang melaksanakan aktivitas pengujian dan pemberian sertifikasi profesi.
ADVERTISEMENT
Pada kegiatan seleksi beasiswa pelatihan digital marketing, terpilih satu peserta terbaik bernama Muhammad Daffa seorang yatim dan tulang punggung keluarga memiliki adik dan ibu yang harus dibiayai. Dengan skill serta modal usaha yang diperoleh dari pelatihan digital marketing sangat membantu Muhammad Daffa untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Selain itu, Inkubator Muda aktif melakukan edukasi tidak langsung berbasis media sosial instagram untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh masyarakat negeri ini secara gratis dan mudah diakses oleh siapapun. Dalam proses ini diharapkan komunitas Inkubator Muda dapat menyebarkan dampak positif secara lebih luas.
***
Baca juga artikel lainnya di https://kumparan.com/feradis-nurdin