Peran Budaya Barat Dalam Manajemen Pendidikan

Contoh perbedaan budaya luar negeri dengan Indonesia. Sumber: Dokumentasi pribadi

Manajemen adalah pribadi atau sekelompok orang yang menggunakan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, serta pengawasan sumber daya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi. Sumber daya dalam manajemen meliputi pengelolaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi tersebut.

Sedangkan pendidikan adalah sikap seseorang atau kelompok untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak untuk menjadi manusia yang berilmu kreatif, berjiwa kepemimpinan, serta bertaqwa kepada tuhan yang maha esa dan menjadi warga Negara yang bertanggung jawab. Tujuan mengembangkan kemampuan tersebut untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang berpendidikan.

Jadi manajemen pendidikan meliputi sebuah organisasi yang menggunakan fungsi perencanaan pengorganisasian, pengarahan, pengendalian serta pengawasan sumber daya manusia secara efektif dan efisien dalam aspek pendidikan

Di Indonesia saat ini kebijakan pendidikan senantiasa berubah-ubah seiring dengan pergantian kurikulum. Inilah yang membuat pendidikan di Indonesia tidak berkembang. Karena pendidikan di Indonesia hanya berjalan dan berganti-ganti tetapi tidak maju.

Sugiono menjelaskan bahwa situasi pandemi covid-19 sangat berpengaruh terhadap manajemen pendidikan di Indonesia. Perubahan yang paling terlihat adalah pada kegiatan belajar yang pada awalnya dilakukan secara bertatap muka berubah menjadi pembelajaran yang dilakukan secara daring yang mana terdapat berbagai masalah yang dialami siswa maupun guru. Kegiatan belajar mengajar merupakan salah satu bentuk komunikasi antara guru dan murid. Ketika pembelajaran tatap muka, materi akan diterima secara langsung. Berbeda jika secara daring, akan ada masalah baik itu putus jaringan atau suara yang tidak jelas.

Untuk mengatasi ketertinggalan pendidikan pada masa pandemi pemerintah menerapkan kebijakan baru di Indonesia yaitu kebijakan merdeka belajar. Kebijakan merdeka belajar merupakan sebuah kebijakan yang dilakukan agar siswa dan mahasiswa dapat memilih pelajaran sesuai minatnya masing-masing. Hal ini dilakukan agar para siswa dan mahasiswa dapat memaksimalkan bakatnya dan dapat memberikan karya-karya yang baik bagi bangsanya.

Peran budaya barat ke Indonesia menjadi salah satu dampak kuatnya arus globalisasi, yang merupakan proses sesuatu yang mendunia berupa pendidikan. Budaya barat akan mempengaruhi kemajuan infrastruktur pendidikan pertukaran pelajar, dan pola belajar anak.

Pola belajar merupakan sebuah rangkaian belajar seorang siswa yang dilakukan secara berkelanjutan dan akan menjadi sebuah kebiasaan. Dalam proses belajar juga memiliki sebuah gangguan yang terdapat dalam peran pendukung dan penghambat yang akan selalu ada dalam proses belajar yang akan dijalani oleh siswa.

Budaya barat dapat dibagi menjadi dua sisi, yaitu dampak positif dan juga negatif. Sisi positif dari budaya barat adalah kemudahan dalam mengakses ilmu pengetahuan melalui internet, jadi ilmu pengetahuan dapat diakses baik dari luar maupun dalam negeri.

Dan untuk sisi negatifnya adalah kuatnya arus budaya barat yang masuk ke Indonesia ini menjadikan turunnya minat untuk mempelajari budaya lokal. Berubahnya pola belajar siswa yang kebarat-baratan menjadikan ketergantungan terhadap gawai.

Contoh peran budaya barat yang berpengaruh dalam pendidikan yang ada di Indonesia adalah budaya disiplin, budaya bertanya, tidak memakai seragam, waktu pembelajaran singkat dan materi pembelajaran yang bermutu. Hal ini adalah sesuatu yang harus ditiru untuk bersaing dengan negara-negara di luar sana.

Sikap disiplin budaya barat sudah tidak asing lagi bagi negara maju dan berkembang. Kata ini menjadi ikon negara maju di asia maupun di benua-benua lain. Kedisiplinan diterapkan atas kesadaran diri sendiri yang diatur kelembagaan pendidikan di sana. Disiplin di kelembagaan tersebut apabila melanggarnya akan mendapatkan sanksi yang tegas bahkan akan menuju kepada denda yang berat.

Budaya barat selalu bersikap kritis terhadap sesuatu yang baru, banyak bertanya kepada orang-orang yang menurut mereka lebih paham materi yang diajarkan. Pertanyaan tersebut akan dievaluasi dan dianalisis kembali bagi penanya. Hal ini merupakan bentuk kesadaran diri budaya barat untuk bertanggung jawab atas pertanyaanya.

Pakaian juga mencerminkan kepribadian dari orang yang memakainya. Cara berpakaian budaya barat sangat mempengaruhi jalanya pendidikan mereka, karena gaya berpakaian yang bebas dapat memotivasi siswa untuk percaya diri datang ke sekolahnya.

Jam pendidikan yang berbeda-beda di setiap negara akan mempengaruhi tingkat pendidikan siswa. Finlandia merupakan negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. Hal tersebut menghabiskan waktu sekolah sekitar 4-5 jam di sekolah. Mereka datang hanya saat jam pelajaran tertentu sesuai minat dan bakat mereka.

Materi pembelajaran Budaya barat mempengaruhi cara belajar para siswa yang efektif, karena mereka mendukung segala minat dan bakat siswa untuk memfokuskan di bidang tersebut. komunikasi guru dan siswa juga berjalan dengan baik apabila siswa tersebut tidak menyukai pola pendidikan yang guru tersebut ajarkan.

Jika kita melakukan studi banding antara budaya barat dengan budaya Indonesia akan berbanding jauh perbedaanya. Namun, pendidikan yang ada di Indonesia secara perlahan-lahan mengambil sisi positif yang diberikan oleh pengaruh budaya barat. Kebijakan merdeka belajar merupakan salah satu penerapan kebijakan yang mengikuti perkembangan budaya barat untuk dapat bersaing di aspek pendidikan.