Lulus 3,5 Tahun dan Tetap Aktif Kegiatan Kampus, Tips Mengatur Waktu ala Anak UI

Haekal Mahdania
kumparan Buddies - Library and Information undergraduated student, Faculty of Humanities, Universitas Indonesia
Konten dari Pengguna
22 Maret 2023 7:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Haekal Mahdania tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswi UI yang telah menyelesaikan masa studinya 3,5 tahun. Dokumentasi: Aisy.
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswi UI yang telah menyelesaikan masa studinya 3,5 tahun. Dokumentasi: Aisy.
ADVERTISEMENT
Menyeimbangkan untuk lulus dalam waktu 3,5 tahun namun tetap aktif dalam berbagai kegiatan di dalam dan luar kampus adalah hal yang tidak mudah untuk dilakukan.
ADVERTISEMENT
Setelah sempat absen melangsungkan wisuda luring karena pandemi Covid-19 selama 2 tahun, UI kembali menggelar wisuda akbar yang dilaksanakan secara langsung. Wisuda ini dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 11 Maret 2023 di Balairung Universitas Indonesia. Ribuan mahasiswa yang lulus dalam waktu cepat ini berbondong-bondong mengikuti wisuda dengan suka cita bersama keluarga dan teman-teman. Kira-kira bagaimana cara mereka mengatur waktu untuk lulus lebih cepat dengan segala kegiatan yang tetap berjalan? Yuk intip cara mengatur waktu ala anak UI dibawah ini.
Mampu lulus kuliah dengan cepat dari waktu yang telah ditentukan adalah mimpi bagi sebagian besar mahasiswa. Memiliki banyak manfaat seperti menghemat waktu, biaya, dan semakin cepat untuk mencari pekerjaan adalah motivasi yang besar untuk mencapainya.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah 6 mahasiswa dan mahasiswi UI yang telah berhasil melewati gelar sarjana hanya dalam waktu 3,5 tahun.
Amelia Eka Putri, S.Hum., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Amel.
Amelia Eka, merupakan mahasiswa Ilmu Perpustakaan angkatan 2019 yang sedang menjalani tugas akhir bersamaan dengan magang dan memegang jabatan sebagai ketua himpunan. Memiliki kegiatan yang cukup padat tidak mengurungkan niat Amelia untuk tetap lulus 3,5 tahun. Motivasi utamanya adalah ingin cepat bekerja. Selain itu, adanya peluang dan kesempatan dari program studi dan fakultas yang besar memudahkan Amelia untuk mengambil keputusan tersebut dan menyelesaikan studinya secepat mungkin.
Aisyah Nurul Jannah, S.Hum., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Aisy.
Selanjutnya ada Aisyah Nurul dari jurusan Sastra Jawa angkatan 2019. Ia bertekad untuk menyelesaikan studinya lebih cepat agar bisa menghemat biaya UKT dan adanya dukungan dari dosen pembimbing. Meskipun bukan suatu hal yang mudah mengingat jurusan Aisyah masih jarang ditemui di universitas di Indonesia, sumber referensi yang digunakan untuk membuat tugas akhir pun belum banyak. Pada saat yang bersamaan, ia juga sedang mengambil kerja penuh waktu sehingga membuatnya sangat kewalahan. Namun, ia membuktikan kalau ia mampu dan berhasil melampaui semua demotivasinya.
Rayyan Faqih Syahrizal, S.T., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Rayyan.
Rayyan Faqih, mahasiswa jurusan Teknik Elektro angkatan 2019 yang memiliki motivasi besar melanjutkan studi lanjutan S2 tahun ini. Bagi sebagian mahasiswa jurusan teknik mungkin bukanlah suatu hal yang mudah untuk melewati masa studinya di kampus. Banyaknya tugas praktek dan proyek seringkali menjadi hambatan untuk lulus lebih cepat. Namun, berkat motivasi dan dukungan orang tua serta orang-orang terdekatnya, Rayyan mampu melewati masa studi dengan lebih cepat. Ia juga mengorbankan waktu bermainnya untuk lebih fokus mengerjakan skripsi.
Karamina Alyani, S.Hum., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Karamina.
Karamina Alyani, mahasiswa jurusan Sastra Arab angkatan 2019 yang juga sedang melaksanakan magang sebagai Talent Acquisition di sebuah startup karir di Indonesia ketika mengambil tugas akhir. Ia mampu menyelesaikan dengan baik karena memiliki perhitungan prioritas yang sangat baik. Meski awalnya orang tua Karamina sempat khawatir jika anaknya memutuskan lulus lebih cepat, namun ia bisa membuktikan bahwa ia mampu menyelesaikannya. Terlebih, pekerjaan yang sedang dijalani oleh Karamina cukup jauh dari apa yang ia pelajar semasa kuliahnya.
Farras Nawara Nawal Yumna, S.Hum., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Farras.
Farras Nawara, salah satu mahasiswa Ilmu Perpustakaan angkatan 2019 yang sangat aktif berorganisasi. Ia menjalankan perannya berbagai pengurus bidang olahraga di himpunannya dengan berbagai program kerja yang sangat menyita waktu dan tenaga. Telah menyelesaikan kewajiban SKS-nya selama berkuliah dan ingin cepat bekerja menjadi motivasinya untuk lulus 3,5 tahun. Namun, itu semua tidak semulus yang dibayangkan. Ia sempat merasa jenuh dan kelelahan baik secara fisik dan mental. Tetapi ia mampu menghadapinya berkat bantuan dan dukungan yang besar dari orang di sekitarnya.
Gita Ramadhanti, S.H., salah satu wisudawan UI yang lulus 3,5 tahun di tahun 2023. Dokumentasi: Gita.
Gita Ramadhanti adalah mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2019 yang juga menyelesaikan masa studinya hanya dengan waktu singkat. Cukup sibuk dengan kegiatan kepanitiaan di kampus tidak membuat Gita patah semangat untuk mendapatkan gelarnya dalam waktu singkat. Berbagai hambatan ia lalui mulai dari mencari bahan skripsi hingga ke pengadilan yang ada di Bogor dan persoalan internal yang datang seperti demotivasi dan kelelahan secara fisik dan mental. Namun, ibunda Gita dan orang-orang terdekatnya sangat memberikan dukungan dan semangat sehingga ia dapat menyelesaikan skripsinya.
ADVERTISEMENT
Dari beberapa pengalaman diatas dapat kita lihat bahwa sangat memungkinkan bagi mahasiswa yang ingin lulus 3,5 tahun dan tetap aktif di berbagai kegiatan. Kembali lagi ke diri sendiri, seberapa yakin dan kuat untuk berkomitmen menyelesaikan tugas akhir dan skripsi.
Jangan lupa juga untuk meminta restu kepada orang tua dan dukungan dari orang sekitar yang mampu memberikan semangat sehingga kita tetap termotivasi untuk menyelesaikannya.
Tetap semangat!