Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sering Dikira Hanya Jaga Perpustakaan, Yuk Bedah Jurusan Ilmu Perpustakaan
26 Januari 2023 7:42 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Haekal Mahdania tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengulik apa saja yang dipelajari semasa menjadi mahasiswa Ilmu Perpustakaan , ternyata banyak sekali mata kuliah di luar ekspektasi mahasiswanya.
Jurusan Ilmu Perpustakaan khususnya di Universitas Indonesia belajar banyak sekali disiplin ilmu. Jurusan ini mempelajari teknologi, organisasi, manajemen, hingga kegiatan pemasaran. Sehingga bisa dikatakan sebagai multidisiplin yang mempelajari segala hal.
Mata kuliah yang dibahas antara lain adalah Literasi Informasi, Dasar Teknologi Pengelolaan Informasi, Manajemen Lembaga Informasi, Manajemen dan Administrasi untuk Arsip dan Perpustakaan, Teknologi Multimedia, Pangkalan Data, Pemasaran Produk, dan masih banyak lagi.
Selain itu, diajarkan juga bagaimana proses Preservasi dan Konservasi Informasi yang ada di GLAM atau Galleries, Libraries, Archives and Museums yang merujuk kepada lembaga kebudayaan yang memiliki akses ke pengetahuan sebagai misinya.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya mempelajari topik seputar perpustakaan, jurusan ini juga membedah topik arsip secara mendalam dikarenakan keterkaitan antara perpustakaan dengan bidang arsip yang ada di banyak instansi khususnya instansi pemerintahan.
Hal ini bisa terlihat dari seimbangnya topik pembelajaran antara perpustakaan dengan arsip. Saat ini juga arsip merupakan hal yang sangat penting bagi pemerintah maupun perusahaan dan organisasi.
Maka dari itu, mempelajari materi arsip merupakan sebuah peluang yang besar bagi mahasiswa Ilmu Perpustakaan menemukan kariernya setelah lulus.
Jurusan Ilmu Perpustakaan memang identik dengan buku. Tetapi, kurikulum yang saat ini diterapkan sudah mengikuti perkembangan zaman sekarang atau era digital.
Hampir seluruh mata kuliah di Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia sudah menggunakan akses digital seperti perpustakaan dan arsip dalam praktiknya. Sehingga, digitalisasi bukanlah suatu hal yang asing bagi mahasiswa yang menempuh jurusan ini.
ADVERTISEMENT
Bahan ajar yang digunakan juga di dominasi oleh jurnal dan artikel digital yang bisa diakses di mana saja. Hal ini juga merupakan sebuah keuntungan bagi mahasiswa untuk melakukan belajar di mana saja dan kapan saja.
Selanjutnya, jika kita membahas kehidupan setelah berkuliah, memang terdapat banyak pilihan lapangan pekerjaan bagi lulusan jurusan Ilmu Perpustakaan.
Tentunya perpustakaan dan kearsipan menjadi tujuan utama bagi mahasiswa yang ingin terus menekuni bidang tersebut. Instansi yang ramai ditemui lulusan jurusan Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia antara lain Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), dan kementerian maupun BUMN lainnya.
Selain pekerjaan yang linier dengan jurusannya, mahasiswa Ilmu Perpustakaan juga bisa menekuni bidang teknologi di mana cukup banyak lulusan jurusan ini yang menjadi programmer di startup dan perusahaan besar.
ADVERTISEMENT
Terdapat pula alumni yang bekerja menjadi Data Analyst, Bidang Media Kreatif, Periklanan dan Pemasaran, dan pekerjaan lainnya. Tentu memerlukan usaha yang lebih untuk belok haluan ke pekerjaan yang tidak sejalan dengan jurusan.
Namun, mahasiswa Ilmu Perpustakaan akan sangat terbantu dengan adanya beberapa mata kuliah multidisiplin yang mengajarkan dasar dari ilmu yang akan didalami.
Wah, menarik sekali bukan?
Meskipun sering dianggap sebelah mata yaitu menjadi penjaga perpustakaan, tetapi itu bukan hal yang remeh lho! Karena penjaga perpustakaan juga memerlukan ilmu untuk menerapkan pekerjaannya sehari-hari. Seperti temu kembali, katalogisasi, dan mengorganisasi koleksi juga perlu keahlian khusus yang perlu diperhatikan.
Jadi, buat kamu yang sedang dan ingin menempuh jurusan Ilmu Perpustakaan, jangan khawatir akan pekerjaan di masa depan ya!
ADVERTISEMENT