news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Maroko Resmi Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2026

12 Agustus 2017 2:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo FIFA di markas mereka di Zurich, Swiss. (Foto: Matthias Hangst)
zoom-in-whitePerbesar
Logo FIFA di markas mereka di Zurich, Swiss. (Foto: Matthias Hangst)
ADVERTISEMENT
Maroko secara resmi mencalonkan diri sebagai kandidat tuan rumah Piala Dunia 2026 mendatang. Negara dengan Ibu Kota Casablanca itu akan bersaing dengan trio negara Amerika Serikat (AS), Kanada dan Meksiko yang sebelumnya telah mengajukan diri lebih dulu sebagai penyelenggara April lalu.
ADVERTISEMENT
"Federasi Sepak Bola Maroko (FRMF) secara resmi telah mengumumkan pendaftarannya sebagai kandidat pada Jumat (11/8/2017) untuk menggelar Piala Dunia 2026," tulis pernyataan resmi FRMF.
Maroko tercatat sudah lima kali mendaftarkan diri sebagai tuan rumah, yakni pada edisi 1994, 1998, 2006 dan 2010. Untuk edisi yang disebut terakhir mereka kalah dari Afrika Selatan yag sukses menghelat ajang sepak bola paling prestisius di muka bumi itu di tanah Afrika.
Berdasarkan peraturan FIFA, negara Eropa (UEFA) dan Asia (AFC) tidak diperbolehkan untuk ikut medaftar sebagai kandidat tuan rumah karena dua Piala Dunia ke depan bakal dilaksanakan di Rusia (2018) dan Qatar (2012). Amerika Selatan (CONMEBOL) sebenarnya masih memiliki kesempatan, tetapi mereka memilih untuk fokus pada perhelatan 2030 mendatang.
ADVERTISEMENT
Pada Piala Dunia 2026, FIFA juga akan melakukan penambahan kontestan menjadi 48 tim, 16 tim lebih banyak ketimbang gelaran sebelumnya.
Untuk saat ini, AS, Kanada, dan Meksiko menjadi calon terkuat sebagai penyedia tempat Piala Dunia 2026. Rencananya, Kanada dan Meksiko akan menghelat masing-masing 10 laga, sementara 60 pertandingan sisanya bakal digelar di AS, termasuk semua laga perempat final.
Selain dari faktor infrastruktur, sebelumnya mereka juga sudah pernah menjadi panitia penyelenggara. AS sudah meggelar Piala Dunia 1994, sementara Meksiko lebih berpengalaman lagi. Negara asal Suku Maya itu sudah dua kali menjabat sebagai tuan rumah.
Namun, ada satu hal yang jadi pengganjal langkah mereka, yakni kasus yang menerpa Rafael Marquez. Baru-baru ini kapten Tim Nasional (Timnas) Meksiko itu diduga membantu kartel narkoba, Raul Flores Hernandez.
ADVERTISEMENT
Bersama rekannya, Marquez melakukan pratik cuci uang dari hasil kegiatan ilegal Hernandez. Alhasil, Departemen Keuangan AS menjatuhkan sanksi yang salah satu pelarangan kerja sama terhadap mitra kerjanya di "Negeri Paman Sam" itu.
Kebijakan itu pun berdampak kepada perusahaan yang memiliki hubungan dengan tim atau federasi yang menaungi Marquez seperti Coca-Cola yang menjadi sponsor Atlas--tim yang diperkuat Marquez sekarang ini--serta Timnas Meksiko, begitu pula dengan Adidas dan Citibanamex.
Memang masih tersisa tiga tahun bagi FIFA untuk menentukan negara terpilih yang akan menggelar Piala Dunia 2026. Meskipun begitu, berdasarkan kasus yang menimpa Marquez, bukan tak mungkin mimpi Maroko untuk menggelar Piala Dunia 2026 bakal terealisasi.