Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Akhir Tahun, Saatnya Kamu Evaluasi Keuangan
18 Desember 2019 16:03 WIB
Diperbarui 30 Desember 2019 15:48 WIB
Tulisan dari Halofina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Wah tulisan pertama Fina di kumparan nih! Pas akhir tahun juga, jadi sepertinya oke kalau Fina bahas mengenai evaluasi keuangan di akhir tahun. Akhir tahun itu enggak cuma ngobrolin liburan, lho, tapi juga momentum tepat bagi kamu untuk melakukan evaluasi keuangan selama setahun ke belakang ini.
ADVERTISEMENT
Sebelum memasuki babak yang baru, kita sebaiknya evaluasi kondisi keuangan juga tujuan keuangan yang telah ditetapkan tahun lalu apakah berhasil dicapai atau terhambat dalam perjalanannya. Berbicara mengenai evaluasi keuangan, bagi Fina pribadi setidaknya terdapat lima hal yang perlu dilakukan. Nah, untuk memudahkan kamu melakukan evaluasi, berikut Fina buatkan to-do-list-nya ya!
1. Evaluasi Budget & Cash Flow
Evaluasi keuangan yang pertama ini berkaitan dengan anggaran, dalam hal ini kita perlu cek apakah budget dan cahsflow keuangan selama setahun ke belakang ini sudah ideal atau malah jauh dari kata ideal.
ADVERTISEMENT
Bagi yang sudah terbiasa membuat anggaran juga mencatat penggunaanya, tentunya melakukan evaluasi keuangan merupakan hal mudah, karena kita cukup cek apakah penggunaan anggaran sejauh ini sudah sesuai dengan pos alokasi anggaran yang telah ditentukan atau jangan-jangan perlu dilakukan re-alokasi, dalam hal ini dikurangi, ditambahkan, atau dipindahkan alokasinya.
Nah, hasil evaluasi ini tentunya menjadi modal penting untuk kamu otak-atik pos alokasi keuangan saat membuat anggaran untuk satu tahun ke depan.
2. Evaluasi Kekayaan Bersih (Net Worth)
Evaluasi keuangan kedua yang perlu kita lakukan selanjutnya ini berkaitan dengan neraca keuangan (net worth balance), untuk mengetahui kekayaan bersih kita setelah selama setahun penuh bekerja nilainya positif (aset bertambah) atau malah negatif (utang bertambah).
ADVERTISEMENT
Membuat neraca keuangan ini caranya mudah kok, kamu bisa memanfaatkan tools seperti Microsoft Excel untuk memudahkan. Apa saja yang perlu dilakukan? Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencatat dan hitung semua nilai kekayaan (asset) yang kamu miliki seperti rumah, kendaraan, uang cash, tabungan hingga aset investasi yang dimiliki.
Kedua kamu catat dan hitung semua kewajiban utang (liabilities) yang ada seperti KPR, KTA, atau utang lainnya. Selanjutnya kamu tinggal mengurangi nilai total kekayaan yang dimiliki dengan jumlah utang yang ada.
ADVERTISEMENT
3. Evaluasi Tujuan Keuangan (Financial Goals)
Evaluasi keuangan ketiga yang penting dilakukan adalah cek kembali tujuan keuangan di tahun sebelumnya apakah progresnya masih on-track atau malahan off-track! Coba dicek tahun kemarin kamu punya target apa? nabung untuk kuliah S2, pergi liburan, atau nyiapin dana darurat? Evaluasi sejauh ini pencapaiannya bagaimana? Apa masih sesuai dengan rencana?
Jika progresnya ternyata terhambat karena satu dan lain hal, misalkan muncul kebutuhan mendadak di luar rencana yang berdampak pada pencapaian tujuan keuangan kamu yang molor karena dana untuk investasi tergunakan, maka perlu dibuatkan solusi apakah targetnya diundur atau tetap pada rencana disertai beberapa penyesuaian, seperti ganti atau nambahin tabungan investasi yang sempat terpakai tersebut, bisa juga jangka waktunya diperpanjang, atau bahkan target nilainya yang sedikit diturunkan dari rencana awal.
ADVERTISEMENT
4. Evaluasi Dana Darurat (Emergency Fund)
Evaluasi keuangan keempat yang selanjutnya dilakukan adalah evaluasi mengenai dana darurat yang dimiliki. Kamu sendiri sudah punya dana darurat belum?
Jika kamu sudah punya dana darurat, coba cek nilainya apakah sudah sesuai atau jangan-jangan di tengah jalan uangnya sempat digunakan untuk kondisi darurat. Jika iya itu artinya kalian perlu isi (tambahkan) kembali tabungan dana darurat kalian seperti semula (hingga jumlah ideal).
Sedikit tips dari Fina nih, selain menyisihkan penghasilan bulanan bonus akhir tahun pun bisa kamu pakai untuk nambal kembali dana darurat yang sempat terpakai.
ADVERTISEMENT
5. Evaluasi Rasio Keuangan (Financial Ratio)
Evaluasi keuangan terakhir yang perlu dilakukan adalah cek rasio keuangan kita. Ada banyak jenis rasio keuangan, namun untuk saat ini Fina hanya akan fokus pada tiga hal, yakni saving ratio, debt ratio, dan liquidity ratio.
Nah, supaya lebih mudah kamu bisa melakukan pengecekan rasio keuangan di atas menggunakan fitur Financial Check Up di Aplikasi Halofina untuk bisa mengetahui kondisi keuangan secara komprehensif mulai dari kondisi cashflow, nilai kekayaan bersih, hingga mengetahui rasio-rasio keuangan sudah ideal atau belum.
ADVERTISEMENT
Mungkin itu saja ya tips dari Fina terkati evaluasi keuangan di akhir tahun, semoga to-do list-nya bermanfaat! Selamat beres-beres keuangannya ya (Fina).