Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Feature: Jalan Kecil Menuju Dua Negara
2 Agustus 2023 5:51 WIB
Tulisan dari Hana Mufidah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sudah ditentukan, dua hari setelah Idul Adha, kami merencanakan untuk pergi ke sebuah gang yang bisa membuat seseorang berada di Korea dan Jepang dalam seketika.
ADVERTISEMENT
Tanpa menaiki pesawat dan biaya mahal, kami masih dapat menikmati suasana otentik Korea dan Jepang di Lotte Alley.
Langit cerah dan sedikit terik, tidak ada tanda akan turun hujan. Kami membuat janji di Stasiun Karet pada pukul 10.00 pagi. Beberapa ada yang menunggu di Alfamart stasiun sambil memesan minuman, seperti kopi latte hingga semua anggota sampai.
Kami memilih menaiki mobil online menuju lokasi dari Stasiun Karet. Jarak untuk berjalan kaki sangat jauh dan tidak ada angkutan umum. Keluar dari Stasiun Karet, jalanan sangat ramai dan macet karena rel kereta api, juga jalan yang tanggung—alias tidak begitu lebar dan sempit.
Sambil menunggu mobil yang sudah dipesan di Masjid Darul Iman, kami berjalan melewati rel kereta terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
“Mbak, bisa samperin saya aja nggak? Soalnya macet, susah ke sana.”
Pesan muncul pada ruang chat antara kami dan driver. Terpaksa berjalan lagi ke depan menyusul mobil tersebut karena jika naik dekat rel, maka akan macet dan kendaraan di belakang harus menunggu kami menutup pintu mobil.
Setelah menemukan mobil dengan nomor plat yang sama dengan aplikasi, kami melambaikan tangan dan meminta untuk menepi. Tidak perlu berlama, kami segera membuka pintu mobil.
“Selamat siang, Pak,” sapa kami dengan ramah kepada driver.
“Siang mbak, ke Lotte Avenue, ya?” jawabnya untuk memastikan.
“Betul, Pak.”
Lotte Alley merupakan sebuah area rekreasi dalam Mall Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta Selatan. Dari luar memang terlihat biasa seperti mall pada umumnya. Saat turun ke lantai bawah, terdapat area yang dibuat sedemikian mirip dengan Korea dan Jepang.
ADVERTISEMENT
Butuh waktu sekitar 8 menit untuk sampai ke tujuan. Selama perjalanan, jalan yang kami tempuh cukup ramai lancar karena Sabtu dan tanggal cuti bersama. Akhirnya, tiba di lobby Lotte Shopping Avenue.
“Terima kasih, Pak,” tak lupa berterima kasih atas jasa dengan pelayanan yang memuaskan sambil memberikan uang cash kepada driver.
Lotte Alley
Kami masuk ke dalam mall langsung disambut oleh cetakan replika tangan dari berbagai grup idol. Mulai NCT, Aespa, Mamamoo hingga idol dari Cube Entertainment. Kami melihat sambil berfoto ria dengan masing-masing idol kesukaan kami.
Rasanya agak sedikit histeris, seperti sedang memegang tangan idol secara langsung. Replika itu benar-benar dibuat mirip karena ukuran besar atau kecil bentuk tangan asli.
ADVERTISEMENT
Setelah puas, lanjut menaiki tangga, di sisi kanan dan kiri terdapat stage outfit NCT Dream. Saat terus berjalan, kami juga melewati pajangan stage outfit Aespa. Banyak area-area khas Korea di sini, bahkan baru masuk dari pintu lobby.
Selepas mengelilingi sedikit mall di lantai satu, kami segera pergi ke lantai LG menuju ke Lotte Alley yang menjadi tujuan utama. Turun menggunakan eskalator, belok ke kiri dan lurus hingga menemukan tulisan Lotte Alley dan 골목길 상회, artinya the top of an alley.
Saat memasuki area tersebut, suasana langsung berbeda karena pencahayaan yang agak redup dan musik Korea menambah feeling bukan di Indonesia. Banyak spot foto yang bisa kami telusuri karena setiap area berbeda konsep. Dijamin pulang dari sini, ada banyak stok foto untuk diunggah.
ADVERTISEMENT
Selain itu, gerai makanan dan minuman bisa dinikmati, meja dan bangku/lesehan yang sudah disediakan sambil mendengarkan lagu K-pop.
Berkuliner Korean Street Food
Waktunya mencicipi kudapan yang dijual di Lotte Alley, mulai dari cemilan, seperti tteokbokki, bungeoppang, gimmari, odeng, dan bingsu. Selain cemilan, ada nasi dan ramen instan dengan penyajian self service. Bahkan ada yang menjual soju dan minuman beralkohol lainnya. Adapun kami membeli beberapa di antaranya, tteokbokki, bungeoppang, dan bingsu.
Tteokbokki Si Kenyal Pedas Manis
Makanan otentik ini tentunya tidak boleh alfa dari kawasan Korea. Kami membeli tteokbokki di kedai yang letaknya di pojok kanan dekat pintu masuk. Meski terlihat agak gelap, tetapi mudah ditemukan karena kedainya menyajikan dari sebuah jendela dengan menjejerkan berbagai masakan mulai dari gimmari, odeng, tteokbokki, hingga mandu.
ADVERTISEMENT
Dari yang terlihat pada papan menu, terdapat beberapa paket hidangan. Kami memilih satu paket B yang berisikan semangkuk tteokbokki dan dua pcs mandu seharga Rp35.000.
Dalam satu mangkok, berisi tteok, potongan odeng, irisan daun bawang, dan kol. Tepat sekali, tteoknya kenyal dan mudah dikunyah. Saus tteokbokki berwarna merah kejinggaan, tidak terlalu pedas, malah sedikit manis. Odeng yang rasa dasarnya memang sudah gurih dipadukan dengan bumbu tteokbokki menambah citarasa kekenyalan bersamaan.
Mandunya sendiri merupakan pangsit dengan isian daging ayam yang cukup penuh. Kulitnya tipis dan lembut. Cukup membuat nagih meski hanya sedikit.
Bingsu nan Nyoklat
Bingsu tidak bisa dilewatkan jika sedang ke Lotte Alley. Setelah perjalanan yang panas, kami menikmati es serut dengan berbagai topping manis atau asam dan segar dari buah-buahan.
ADVERTISEMENT
Dengan harga Rp35.000, sudah mendapat satu porsi bingsu varian koko krunch. Dalam satu wadah, berisi es serut dari susu yang dibekukan, lalu diserut. Selain itu, toppingnya terdapat corn flakes, koko krunch, es krim, wafer, dan susu kental coklat. Perpaduan rasa topping dan serutan es membuat bingsu terasa manis dan dingin. Namun menurut kami, rasa bingsunya terlalu manis karena topping coklat yang cukup melimpah.
Bungeoppang Hangat dan Manis
Bungeoppang merupakan kue yang adonannya mirip adonan waffle, berbentuk ikan dengan berbagai macam isian di dalamnya, mulai dari yang gurih hingga manis.
Kami membeli varian red bean dengan harga Rp20.000. Meskipun menunggu cukup lama, cukup sepadan untuk dicoba dan dicicipi. Masih panas-panasnya dihidangkan, wangi adonan yang manis menggoda penciuman. Karena baru diangkat dari panggangan, kulit luarnya renyah, sedangkan dalamnya lembut dan sedikit chewy. Rasa dari pasta red bean manis, tekstur legit dan cukup penuh.
ADVERTISEMENT
Kwangya
Setelah puas menikmati bermacam cemilan, kami meninggalkan Lotte Alley karena berencana untuk ke tempat selanjutnya yang masih berada di dalam mall, yaitu Kwangya.
Yap, Kwangya merupakan sebuah merch store resmi dari SM Entertainment. Tidak hanya menjual berbagai pernak-pernik idol SM, tetapi ada juga kafe yang berada di sebelah kanan.
Layar monitor selalu diputarkan video musik, sangat asyik suasananya meskipun ke sana hanya untuk melihat-lihat sebelum kembali pulang.