Konten dari Pengguna

5 Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak dan Penyebabnya

Hello Ladies
Kumpulan berita dan informasi terkini seputar wanita, gaya hidup, kecantikan, dan karier.
12 November 2021 17:38 WIB
·
waktu baca 4 menit
clock
Diperbarui 7 Juli 2022 12:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hello Ladies tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Bagaimana ya cara memperbaiki skin barrier yang sudah rusak? Pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa kulit kamu kering, berminyak, ataupun sensitif? Sebenarnya, kulit kamu sedang memberikan pertanda bahwa skin barrier kamu sedang mengalami kerusakan.
ADVERTISEMENT
Beberapa tahun terakhir, banyak produk yang telah keluar dengan tujuan untuk melindungi dan meremajakan kulit dengan memperbaiki skin barrier. Tapi, apa sebenarnya skin barrier, apa penyebab kerusakannya, dan bagaimana cara memperbaikinya? Simak ulasannya di bawah ini!

Apa itu Skin Barrier?

Skin barrier adalah lapisan pelindung kulit yang berada pada lapisan terluar kulit yang disebut stratum korneum.
Lapisan ini sering disebut sebagai tumpukan dinding bata yang terdiri dari sel-sel kulit keras dan terbentuk dari keratin yang secara alami mengandung kolesterol, asam lemak, dan ceramide.
Tanpa lapisan skin barrier, kulit kamu bisa terkena berbagai bakteri dari lingkungan yang akan merusak kulit kamu melalui polusi dan radikal bebas lainnya.
Selain itu, tanpa skin barrier yang dijaga, kandungan air di dalam tubuh bisa menguap dan keluar, dan menyebabkan kulit menjadi kering. Oleh karena itu, skin barrier diperlukan untuk melindungi kulit kamu agar tetap kenyal dan awet muda.
Ilustrasi Penyebab Rusaknya Skin Barrier Foto: Unsplash

Apa yang Bisa Merusak Skin Barrier?

Setiap harinya, kulit kamu dihadapi oleh berbagai ancaman, beberapa di antaranya datang dari lingkungan kamu dan dari dalam tubuh kamu sendiri.
ADVERTISEMENT
Beberapa kondisi eksternal maupun internal yang bisa menyebabkan kerusakan skin barrier meliputi:

Cara Memperbaiki Skin Barrier yang Rusak

Mengingat pentingnya fungsi skin barrier pada kulit maka diperlukan cara memperbaiki skin barrier kita yang rusak. Dilansir Byrdie, berikut beberapa lima strategi yang dapat membantu kulit kamu menjadi sehat lagi.
1. Mengurangi Rutinitas Perawatan Kulit
Perawatan kulit memang penting, namun siapa sangka melakukan perawatan kulit yang rumit setiap harinya bisa secara tidak sengaja merusak skin barrier.
ADVERTISEMENT
Kamu harus memahami kegunaan suatu produk kecantikan yang akan kamu gunakan. Apakah produk tersebut dibutuhkan untuk kulit kamu atau bisa merusak skin barrier kamu secara perlahan.
Sebelum menggunakan produk, pastikan kamu memperhatikan dan mempelajari kandungan yang ada di dalamnya. Seorang dermatolog dari New York, Dr. Shari Marchbein, merekomendasikan untuk menggunakan produk yang bebas dari pewangi dan memperhatikan produk dengan bahan kimia yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit seperti alkohol, retinoid, dan eksfoliasi yang berlebihan.
2. Gunakan Pembersih Kulit yang Lembut
Lingkungan dan polusi udara bisa menyebabkan kerusakan skin barrier. Dengan demikian, penting untuk menghilangkan sisa-sisa polusi yang menempel pada kulit.
Penting juga untuk melindungi lapisan ceramide dan minyak alami yang melembapkan kulit. Gunakan pembersih kulit yang lembut dan tepat untuk kulit kamu.
ADVERTISEMENT
3. Perhatikan Kadar pH
Kulit kamu memiliki lapisan mantel yang berada di kisaran pH 5,7. Tetapi, beberapa pH dari produk perawatan kulit berada di kisaran dari 3,7 hingga 8,2.
Para peneliti merekomendasikan untuk melakukan pembersihan dengan produk yang dekat dengan pH alami dari lapisan kulit. Menjaga kadar pH kulit kamu dapat mencegah dan merawat kondisi kulit kamu dari dermatitis, jerawat, ataupun infeksi Candida albicans.
4. Pertimbangkan Produk yang Dirancang untuk Memperbaiki Skin Barrier
Kamu masih dapat menggunakan produk dengan kandungan asam ataupun retinol, tetapi harus diseimbangkan dengan bahan-bahan yang dirancang untuk mendukung pelindung kulit atau skin barrier. Bahan yang harus dicari termasuk ceramide, asam hialuronat, gliserin, dan petrolatum.
Produk-produk seperti pelembap diperlukan untuk membantu skin barrier dengan mengurangi jumlah mineral yang hilang dari tubuh. Produk ini meninggalkan kelembapan melalui lapisan skin barrier pada kulit kamu.
ADVERTISEMENT
Salah satu bahan yang paling sering direkomendasikan adalah petrolatum. Mengutip dari dari National Institutes of Health, bahan satu ini sebanyak 99% bisa memblokir kehilangan mineral alami kulit.
Ilustrasi Gaya Hidup dari Makanan Begizi Gambar: Unsplash
5. Mengubah Gaya Hidup untuk Merawat Kulitmu
Aktivitas yang kamu lakukan untuk mempertahankan kesehatan akan memiliki efek yang sama terhadap skin barrier. Disarankan agar tetap terhidrasi, banyak melakukan aktivitas olahraga, dan makan makanan bergizi yang kaya akan nutrisi, mineral, dan antioksidan.
Aktivitas yang harus dihindari untuk merawat skin barrier adalah menghindari alkohol, kafein, merokok, makan yang terlalu banyak minyak dan manis, hingga penggunaan obat-obatan untuk jangka panjang.
Penting untuk mempertahankan fungsi skin barrier, kamu dapat melakukan pencegahan kerusakan skin barrier dengan menggunakan metode yang telah diulas di atas. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
ADVERTISEMENT
(MMA)