Konten dari Pengguna

Keluar Dari Zona Nyaman Untuk Membuat Kenyamanan

Hendra
Education Consultant at Universitas Pembangunan Jaya
23 Juli 2023 15:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hendra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
Menantang diri keluar dari zona nyaman (Comfort Zone) mungkin bagi sebagian orang adalah hal yang menakutkan, ibarat nya bagaikan terjun dari roller coaster dengan kecepatan tinggi yang akan memberikanmu sensasi menegangkan dan berteriak kencang. Namun, disatu sisi lain akan ada orang yang suka dalam menerima setiap tantangan untuk mengambil kesempatan berharga dalam meningkatkan value.
Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: pexels.com
Apa yang ada dipikiran kita untuk seseorang yang punya kompetensi, tapi tidak berani untuk mencoba hal baru? Kemungkinan dia sudah punya posisi yang lumayan aman dan sedikit punya rasa malas untuk beradaptasi kembali dengan lingkungan baru. Terlepas dari itu semua ada juga seseorang yang suka menantang diri untuk tahu seberapa tinggi tingkat kemampuan dirinya atas kompetensi yang ia miliki dan mencoba hal baru untuk bisa produktif.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Idntimes.com ciri-ciri seseorang bisa dikatakan produktif apabila :
1. Mempunyai tujuan dan target yang jelas
Seseorang yang produktif memiliki target dan tujuan yang jelas dalam pekerjaanya. Ia melakukan pekerjaan dengan semangat dan selalu memiliki target kedepan. Sebelum memulai suatu hal, orang produktif selalu membuat persiapan dan planning supaya bisa memperkecil kesalahannya dalam bekerja. Berbeda dengan orang sibuk, mereka cenderung ingin cepat menyelesaikan pekerjaan tersebut, tanpa mengetahui bagaimana kualitas dari apa yang mereka kerjakan.
2. Memiliki skala prioritas
Orang produktif tahu mana pekerjaan yang harus mereka selesaikan terlebih dahulu berdasarkan tingkat urgensi waktu yang diberikan. Orang produktif selalu memiliki skala prioritas dalam hidupnya, karena dengan memiliki skala prioritas akan mempermudah pekerjaanya. Skala prioritas dapat menghindarkan orang produktif dari pekerjaan yang membuatnya tergesa-gesa.
ADVERTISEMENT
3. Pandai dalam membagi waktu
Selanjutnya, orang yang produktif pintar dalam hal membagi waktu. Mereka tahu kapan waktu untuk beristirahat dan kapan untuk memulai pekerjaannya kembali. Mereka tidak akan menforsir tubuh dan pikirannya secara keras, karena mereka tahu suatu pekerjaan akan selesai jika kita pintar membagi waktu. Berbeda dengan seorang yang sibuk yang cenderung tidak bisa membagi waktu dengan baik. Mereka akan terus menerus memforsir tubuh dan pikirannya untuk bekerja dan bekerja sehingga tidak heran mereka yang sibuk, cenderung beranggapan tidak memiliki waktu lebih.
4. Orang produktif selalu fokus terhadap pekerjaannya
Orang produktif cenderung selalu fokus terhadap pekerjaanya. Orang produktif biasa melakukan pekerjaan dengan manajemen waktu yang baik sehingga mereka akan selalu fokus. Ia akan mengesampingkan segala sesuatu yang mereka anggap kurang penting. Dengan selalu fokus dalam pekerjaan ia akan mampu menghasilkan kualitas pekerjaan yang baik.
ADVERTISEMENT
5. Mengerjakan pekerjaan dengan tuntas
Kita sering menemukan banyak orang saat memulai pekerjaan akan berhenti di tengah jalan karena muncul beberapa hambatan dalam prosesnya. Sehingga pekerjaan mereka menjadi tidak tuntas. Berbeda dengan seorang yang produktif, ia akan selalu menyelesaikan sebuh pekerjaan yang sudah ia mulai. Ia akan selalu menikmati setiap proses sehingga mampu menyelesaikan pekerjaan dengan tuntas dan berkualitas.
Sumber: pexels.com
Berani menantang diri dalam mencoba hal baru untuk dijadikan sebuah peluang memang tidak semudah membalikan telapak tangan, dan perlu usaha yang sangat keras untuk bisa beradaptasi dengan segala kemungkinan baru yang terjadi. Tapi jika mind set kita terus memenjarakan pikiran dan berkata “kamu gak akan bisa, udah mending pertahankan apa yang sudah kamu punya aja” apakah itu akan baik untuk kita? Atau justru menjadi penghambat untuk tumbuh.
ADVERTISEMENT
Satu kata motivasi yang saya buat sebagai penutup artikel ini “Siap atau tidak, mungkin hari ini atau besok kita harus siap untuk bergegas pindah dari satu tempat ke tempat lain, karena bumi selalu berputar dan mungkin saja kamu terkena sinar matahari yang terik di tempat yang sama” ~ Hendra Lauw.