Konten dari Pengguna

Hebatnya Angkatan Laut Pertama dalam Sejarah Islam

Hijab Lifestyle
All about hijab.
9 Juni 2020 10:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hijab Lifestyle tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi angkatan laut Islam. Foto: Wikimedia Commons
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi angkatan laut Islam. Foto: Wikimedia Commons
ADVERTISEMENT
Selama peperangan terjadi, pasukan perang kaum Muslim memang dikenal dengan ketangguhannya, taktik, dan strategi yang tepat dalam melawan musuh. Banyak panglima perang pun yang mahir dalam berkuda, memanah, mengatur strategi, dan sudah tentu jago bertarung.
ADVERTISEMENT
Selama ini, mungkin banyak cerita-cerita yang mengisahkan tentang peperangan yang hanya terjadi di daratan saja, tapi bagaimana dengan lautan? Apakah ada pasukan angkatan laut Muslimin saat itu? Mungkin pula dari kalian juga tidak begitu mengetahui kisah pasukan angkatan laut Muslim, kan?
Dalam sejarah Islam, kaum Muslim bukan hanya jago berperang di daratan saja, melainkan juga di lautan. Islam memang punya pasukan angkatan laut yang sudah dibentuk sejak era kepemimpinan Khalifah Utsman bin Affan.
Pada suatu hari, tepatnya pada zaman Nabi Muhammad SAW, ketika ia sedang beristirahat pada siang hari di rumah Ummu Haram, nabi tiba-tiba saja terbangun dan tertawa. Ini membuat sang pemilik rumah pun terkejut, lalu bertanya kepada Nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT
"Wahai Rasulullah, apa yang menyebabkan engkau tertawa?"
Nabi Muhammad SAW menjawab, "ku diperlihatkan sekelompok umatku yang sedang berjuang di jalan Allah dengan menaiki ombak laut (dengan perahu). Mereka begitu gagah perkasa bak para raja yang duduk-duduk di atas singgasananya."
Ummu Haram lantas menjawab penuh tertarik, "Ya Rasulullah, doakan aku agar Allah menjadikanku bagian dari pasukan tersebut."
Nabi Muhammad SAW pun mendoakan Ummu Haram sesuai dengan permintaannya. Dia kembali melanjutkan istirahatnya, namun tak berselang lama ia kembali terbangun dan tertawa.
Lagi, Ummu Haram bertanya, "Wahai Rasulullah, apa yang menyebabkan engkau tertawa?"
Lalu, jawaban yang diberikan Nabi Muhammad SAW sama seperti tadi, "Aku diperlihatkan sekelompok umatku yang sedang berjuang di jalan Allah dengan menaiki ombak laut (dengan perahu). Mereka begitu gagah perkasa bak para raja yang duduk-duduk di atas singgasananya."
ADVERTISEMENT
Ummu Haram kembali meminta Rasulullah mendoakan dirinya agar bisa menjadi bagian dari pasukan tersebut. Nabi Muhammad SAW kembali mendoakannya dan berkata, "Engkau termasuk orang pertama yang ikut serta dalam pasukan itu."
Siapa yang akan menyangka, doa Nabi Muhammad SAW untuk mewujudkan keinginan Ummu Haram terkabut beberapa tahun kemudian. Tepatnya pada masa Khalifah Utsman bin Affan, ketika sahabat Mu'awiyyah membentuk pasukan laut dan Ummu Haram berhasil menjadi dalam bagian tersebut.
Ummu Haram menjadi wanita yang mulia dalam Islam yang dekat dengan Nabi Muhammad SAW dan terlibat dalam pasukan di lautan. Di bawah pimpinan Panglima Abdullah bin Qais, pasukan angkatan laut pertama dalam sejarah Islam melakukan misi pertama dengan menyerang negeri Qubrus atau Siprus. Tapi, dalam misi pertama ini, Ummu Haram menjadi pasukan pertama Muslim yang gugur dan syahid di sana.
ADVERTISEMENT
Muawiyyah merupakan orang yang sangat berjasa dalam membangun armada angkatan laut sekaligus sahabat dan saudara tiri dari istri Nabi Muhammad SAW yang bernama Ummu Habibah.
Dalam sejarah pasukan angkatan laut Muslim pertama, tercatat bahwa pasukan ini pernah menaklukkan kota Qaisariah yang membutuhkan waktu sekitar tujuh tahun untuk menjebolkan pertahanan kota itu. Lalu, angkatan laut Islam juga telah berhasil menaklukkan Tripoli yang terkenal memiliki benteng yang kuat.
Itulah sejarah singkat dari angkatan laut Muslim pertama dalam Islam.