4 Tips Mengatasi Keborosan Berkedok Self Reward

Konten Media Partner
7 Oktober 2021 12:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi belanja. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi belanja. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Self reward biasanya dilakukan oleh beberapa orang sebagai bentuk apresiasi atas kerja diri sendiri setelah melewati berbagai tugas dan pekerjaan yang sulit. Namun, dalam hal keuangan, self reward sering dijadikan tameng untuk berfoya-foya.
ADVERTISEMENT
Pembelian impulsif yang tak terkontrol dapat membuat keuangan menjadi berantakan. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?
Berikut Hi!Pontianak merangkum dari berbagai sumber cara mengatasi keborosan berkedok self reward:
1. Tetapkan Budgeting
Sebelum melakukan self reward, kamu perlu menetapkan budgeting atau menentukan batas maksimal pengeluaran yang akan kamu gunakan.
Sebelum itu, pastikan kebutuhan prioritasmu sehari-hari sudah teralokasikan dengan baik. Seperti, membayar tagihan dan cicilan, membeli kebutuhan rumah, dan prioritas lainnya. Menetapkan budgeting dapat menghindari kantong jebol karena belanja yang berlebihan.
2. Sesuaikan Kebutuhan
Meskipun berkedok self reward, kamu tetap harus mengeluarkan uang sesuai kebutuhan. Misal, kamu ingin melakukan self reward dengan membeli barang atau membeli makanan kesukaanmu, belilah seperlunya sesuai yang kamu butuhkan saat itu. Ingat, belanja dengan sikap impulsif akan menguras kantongmu.
ADVERTISEMENT
3. Tidak Harus Mengeluarkan Uang
Ilustrasi uang. Foto: Getty Images
Banyak orang mengartikan self rewad sebagai tindakan yang berkaitan dengan pembelian. Padahal, kamu bisa melakukan self reward tanpa mengeluarkan uang.
Kamu bisa melakukan berbagai hal yang kamu sukai. Jika kamu penikmat film, kamu bisa melakukan marathon film sebagai wujud dari self-rewardmu setelah mengerjakan banyak tugas dari kantor.
4. Jangan Turuti Gengsi
Kamu perlu ingat, tujuan self reward yang kamu lakukan untuk mengapresiasi kinerja diri dan sebagai satu cara untuk mengembalikan semangat melakukan aktivitas selanjutnya.
Untuk itu, hindari pembelian yang bersifat mengejar tren ataupun menuruti gengsi semata. Ketika kamu menuruti gengsi dengan terus mengejar tren, kamu akan kehabisan energi dan justru malah mengeluarkan banyak uang.
ADVERTISEMENT