Bawaslu Hadirkan Pojok Pengawasan di SMK Amaliyah Sekadau, Kalbar

Konten Media Partner
9 Maret 2020 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pojok pengawasan di SMK Amaliyah Sekadau. Foto: Dok. Bawaslu Sekadau
zoom-in-whitePerbesar
Pojok pengawasan di SMK Amaliyah Sekadau. Foto: Dok. Bawaslu Sekadau
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Barat mengapresiasi Bawaslu Kabupaten Sekadau yang telah menempatkan pojok pengawasan di sekolah, yakni di SMK Amaliyah Sekadau.
ADVERTISEMENT
“Kita dari provinsi mengapresiasi apa yang dilakukan Bawaslu Sekadau,” ujar Hawad Sriyanto, Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa, Bawaslu Provinsi Kalbar, Senin (9/3).
Ia mengatakan, pojok pengawasan menjadi salah satu sarana untuk melibatkan partisipasi masyarakat. Ia menilai positif hadirnya pojok pengawasan. Sehingga, semakin banyak melibatkan partisipasi masyarakat untuk mengetahui serta mengawasi jalannya pemilihan.
Hawad Sriyanto, Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa, Bawaslu Provinsi Kalbar. Foto: Dok. Hi!Pontianak
“Hadirnya pojok pengawasan di sekolah itu ada dua dimensi, pertama bagaimana mengawasi partisipasi dari masyarakat, kedua terkait hak-hak pemilih. SMA kelas XII itu sudah umur 16-17, apalagi 23 September 2020 itu pilkada serentak. Mereka bisa jadi pemilih,” ungkapnya.
Hawad mengatakan, hadirnya pojok pengawasan di sekolah bisa menembus dua dimensi tersebut. Terlebih dengan jumlah siswa yang hampir mencapai 1.000 orang.
ADVERTISEMENT
“Dengan demikian bisa semakin baik sosialisasinya. Ternyata Kepseknya pernah jadi PPK, bahkan gurunya ada yang pernah jadi Panwas Kabupaten. Saya yakin ditambah lagi dengan sosialisasi yang dilakukan oleh Bawaslu Sekadau ini bisa semakin baik,” tutur Hawad.